Sejak tahun 2014, pesawat Boeing 737-800 Boeing Business Jet 2 (BBJ2) beroperasi sebagai pesawat kepresidenan Indonesia. Pesawat ini didesain sedemikian rupa untuk menunjang penumpang dari kalangan VVIP.
Namun demikian, tidak semua presiden di Indonesia pernah 'mencicipi' kemewahan kabin yang ditawarkan pesawat berjuluk 'Indonesia One' itu ketika melakukan kunjungan kerja.
Dikutip dari laman indonesia.go.id, selain Presiden Joko Widodo hanya ada satu mantan presiden yang memakai pesawat 'Indonesia One' saat bertugas. Adalah mantan presiden Susilo Bambang Yudhoyono yang diketahui sempat menggunakannya beberapa bulan sebelum masa kepemimpinannya berakhir.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sedangkan di era mantan Presiden BJ Habibie, KH Abdurrahman Wahid, Megawati Soekarno Putri, hingga SBY, orang nomor satu di Indonesia itu menggunakan pesawat lain. Misalnya SBY menggunakan pesawat Boeing 737-800 milik Garuda Indonesia untuk perjalanan domestik. Sementara ketika jarak yang ditempuh lebih jauh maka SBY menggunakan Airbus A 330-300. Bila daerah yang dikunjungi memiliki fasilitas sederhana, SBY biasanya menggunakan pesawat BAE 146-200 British Aerospace milik Pelita Air Service.
Di era kepemimpinan Megawati pun tidak ada pesawat khusus kepresidenan. Megawati biasanya menggunakan MD-11, Boeing 737-500 atau Airbus A330-300. Adapun pesawat yang digunakan Megawati itu merupakan lungsuran dari zaman Suharto. Sementara dalam kunjungan dengan fasilitas bandara yang sederhana, Megawati umumnya menggunakan pesawat milik TNI AU jenis Fokker 28-1000 atau Hercules C-130.
Sedangkan, mantan presiden BJ Habibie dan Abdurrahman Wahid disebut tidak terlalu memusingkan pesawat untuk kepresidenan. Keduanya diketahui sering menggunakan pesawat yang ada dari garuda Indonesia, Pelita Air Service, atau TNI AU.
![]() |
Jokowi juga tidak sepenuhnya menggunakan Indonesia One saat bertugas. Bila perjalanannya jauh seperti ke AS, Jokowi diketahui naik mencarter pesawat Boeing 777-300 ER milik Garuda Indonesia yang memiliki livery merah putih.
(dry/din)
Komentar Terbanyak
Jangan Pernah Pasang Stiker Happy Family di Mobil, Pokoknya Jangan!
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah
Motor Boleh Wara-wiri di Jalan Tol Malaysia, Gratis