Duh! Nyaris Sejuta Mobil Tak Lolos Pendaftaran MyPertamina, Ini Sebabnya

ADVERTISEMENT

Duh! Nyaris Sejuta Mobil Tak Lolos Pendaftaran MyPertamina, Ini Sebabnya

Septian Farhan Nurhuda - detikOto
Sabtu, 15 Okt 2022 06:36 WIB
Warga menunjukan aplikasi MyPertamina saat mengisi bahan bakar pertalite di SPBU Pertamina Abdul Muis, Jakarta, Rabu (29/6/2022). PT Pertamina (Persero) melalui anak usahanya, PT Pertamina Patra Niaga, akan melakukan uji coba pembelian bahan bakar minyak (BBM) subsidi, Pertalite dan Solar, secara terbatas bagi pengguna yang sudah terdaftar pada sistem MyPertamina, mulai 1 Juli mendatang. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/foc.
Ilustrasi isi BBM pakai aplikasi MyPertamina. Foto: ANTARA FOTO/MUHAMMAD ADIMAJA
Jakarta -

Pertamina hingga kini masih membuka pendaftaran mobil untuk bisa membeli BBM bersubsidi. Tapi ternyata sangat banyak pendaftar yang dianggap tak lolos. Apa sebabnya?

Hingga awal Oktober, PT Pertamina mencatat sudah ada 2.872.924 kendaraan yang didaftarkan ke MyPertamina untuk bisa membeli BBM subsidi. Namun, dari jumlah tersebut, ada 986.644 kendaraan (34 persen) yang gagal terverifikasi.

Diketahui, saat ini hanya kendaraan roda empat atau lebih saja yang bisa didaftarkan ke aplikasi MyPertamina. Sementara 2.872.924 kendaraan yang telah didaftarkan tadi setara 8 persen dari populasi kendaraan di Indonesia.

VP Sales Support PT Pertamina Patra Niaga, Zibali Hisbul menjelaskan, ada beberapa alasan yang membuat nyaris sejuta kendaraan gagal terverifikasi. Misalnya, kata dia, foto STNK dan KTP tidak terbaca atau buram, nomor polisi dan data isian tidak sesuai, serta jumlah roda pada foto kendaraan yang tak bisa dihitung.

"Kemudian antara foto roda kendaraan tidak sinkron dan juga foto nopol kendaraan tidak sesuai," ujar Zibali, dikutip dari detikFinance, Jumat (14/10/2022).

Petugas SPBU mengisi bahan bakar minyak.Petugas SPBU mengisi bahan bakar minyak. Foto: Istimewa

Lebih jauh, Zibali memastikan, saat ini ada 1.875.219 yang verifikasinya telah diterima, sementara 11.065 kendaraan masih dalam progres. Bukan mustahil, ke depannya, makin banyak kendaraan yang didaftarkan ke aplikasi MyPertamina.

Nah, bagi detikers yang mau daftar MyPertamina namun masih bingung, berikut detikOto rangkum seluruh prosesnya dari awal hingga akhir.

Cara Daftar MyPertamina

Pertama, buka laman subsiditepat.mypertamina.id. Di sana, pemilik kendaraan diminta membuat akun lalu menginput data diri dan kendaraan beserta foto dokumen terkait (STNK, KTP, dan lain-lain). Kemudian melakukan self declare terkait pertanggungjawaban data yang di-submit.

Kedua, pencocokan data. Data yang di-submit pengguna akan dicocokkan tim back office dengan dokumen yang di-upload, serta ketentuan subsidi yang berlaku.

Ketiga, menerima QR code. Nantinya, pengguna akan mendapat email pemberitahuan terkait hasil verifikasi. Nah, jika layak mendapat subsidi, maka akan mendapat QR code. QR code ini bisa didapat dengan dua cara, yakni melalui akun pengguna di website Subsidi Tepat dan fasilitas QR Code Subsidi Tepat di aplikasi MyPertamina.

Keempat, transaksi di SPBU. Pengguna tinggal melakukan scan QR code pada EDC, atau input nopol jika konsumen tidak memiliki handphone. Pembayaran bisa menggunakan cash, MyPertamina, atau metode lain di SPBU.



Simak Video "Viral Pertalite Jadi RON 86, Pemerintah Lakukan Tes di 6 SPBU"
[Gambas:Video 20detik]
(sfn/din)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT