Michelin pernah mengatakan akan segera menjual ban mobil tanpa angin mereka yang disapa Uptis atau Unique Puncture-proof Tyre System pada 2024. Dikatakan ban dengan desain unik sudah mulai diuji di wilayah Asia Tenggara, yakni Thailand dan Singapura, wah semakin dekat dengan Indonesia nih.
"Ban tanpa udara? Ini next level (saat mulai dijual) akan lebih stabil, ini masih diuji di jalanan Singapura dengan menggunakan 20-24 mobil," jelas Presiden Direktur Michelin Indonesia, Steven Vette.
Steve mengatakan pengujian yang dilakukan kali ini dilakukan konsumen, tanpa mengetahui jenis ban yang digunakan sehingga komentar yang diberikan akan lebih valid.
"Cara pengujiannya melibatkan konsumen, dengan ditutupi bannya, untuk mendapatkan pendapat mereka soal ban itu, banyak yang mengatakan ban ini rasanya mirip ban biasa," ucap Steven.
![]() |
"Tapi saya tidak tahu apakah ini bagus untuk bisnis, kami mengerjakan ini untuk satu kemajuan, tapi saya tidak tahu hasilnya (penjualannya) apakah akan sama seperti ban biasanya atau tidak. Karena ban ini membutuhkan perawatan yang lebih spesifik, spesifik detailnya dan ini tidak mudah. Tapi ini memiliki potensial, saya tidak tahu ini bisa saja terjadi di masa depan," Steven menambahkan.
Sebagai catatan, Ban itu disebut Uptis atau Unique Puncture-proof Tyre System. Ban tanpa udara ini menggunakan konstruksi khusus, dengan bentuk jari-jari yang kebal terhadap tusukan dan kerusakan.
"Ban Ini sudah masuk pengujian, di Thailand juga (di pabrik), untuk uji lapangannya di Singapura. Kita mengujinya pada mobil box, kalau di Singapura itu di Van buat mereka yang kirim paket, untuk ban tanpa air. Ini sangat menarik bisa mengubah industri ban," katanya.
Michelin telah bekerja sama dengan General Motors (GM) dan beberapa produsen mobil lainnya untuk membuat Uptis siap digunakan pelanggan. Di ajang International Motor Show Germany (IAA) 2021, Michelin mengumumkan akan memasarkan ban Uptis pada tahun 2024.
Simak Video "Ini Kabar Terbaru Ban Tanpa Angin Buatan TNI AD"
[Gambas:Video 20detik]
(lth/din)
Komentar Terbanyak
Kendaraan Hilang Lapor Polisi, Kena Biaya Berapa?
Bikin Orang Malas Bayar Pajak, BBN Kendaraan Bekas dan Pajak Progresif Dihapus
Kapolri Soroti Moge-Mobil Mewah Dikawal: Jangan Terobos Lampu Merah