Pemerintah terus mengebut penggunaan kendaraan listrik yang lebih ramah lingkungan. Tak cuma untuk kendaraan pribadi, kendaraan listrik juga diharapkan bisa dipakai di kawasan wisata.
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan meminta kendaraan listrik dipakai di Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP). Salah satunya adalah Borobudur
Pada rapat koordinasi yang dipimpin oleh Luhut, diharapkan seluruh pihak dapat menyusun dan menerapkan peta jalan prinsip biru, hijau, dan sirkular pada lima DPSP. Salah satunya, menyinergikan BUMN dalam pengembangan ekosistem kendaraan pariwisata berbasis listrik, penggunaan energi terbarukan untuk akomodasi, pengolahan sampah, dan penerapan instrumen ekonomi lingkungan hidup.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di DPSP Borobudur juga telah disediakan stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU). Luhut mengapresiasi Kementerian BUMN dan BUMN yang terlibat atas peluncuran SPKLU di DPSP Borobudur.
"Ini menjadi momentum kita bersama, untuk konsisten mengawal pembangunan destinasi pariwisata di Indonesia, dengan konsep ramah lingkungan dan berkelanjutan. Sekaligus upaya kita mempersiapkan amenitas dalam mendukung agenda G20 pada tahun ini," ujar Luhut dalam keterangan tertulis dikutip dari situs resmi Kementerian Koordinator Kemaritiman dan Investasi.
Luhut juga menyerukan agar segera dilakukan percepatan pengadaan kendaraan pariwisata berbasis listrik khususnya di lima kawasan DPSP, yaitu Borobudur, Danau Toba, Labuan Bajo, Mandalika, dan Likupang.
Kendaraan pariwisata berbasis listrik ini akan dimanfaatkan sebagai moda transportasi wisatawan yang menghubungkan titik-titik utama pariwisata, seperti bandara, hotel, dan atraksi wisata.
"Kita tunjukkan kepada dunia bahwa Indonesia mampu menghadirkan destinasi wisata yang ramah lingkungan dan berkelanjutan," sebutnya.
(rgr/din)
Komentar Terbanyak
Jangan Kaget! Biaya Tes Psikologi SIM Naik, Sekarang Jadi Segini
Jangan Pernah Pasang Stiker Happy Family di Mobil, Pokoknya Jangan!
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah