CEO Tesla, Elon Musk pernah menyebut teknologi LIDAR (Light Detector and Ranging) tak akan digunakan pada mobil otonomnya. Tapi apakah dia bakal berubah pikiran?
Baru-baru ini, Luminar perusahaan yang memproduksi LIDAR, mendemonstrasikan kecanggihan produknya. Produsen LIDAR asal Amerika ini membandingkan fitur keamanan Tesla Model Y dengan Lexus RS, dan beberapa korban boneka berukuran anak-anak saat malam hari. Simulasi ini dimaksudkan melihat potensi keselamatan saat terjadi tabrakan.
Dikuti dari The Drive, simulasi ini dilakukan dalam ajang Consumer Electronic Show (CES) 2022 di Las Vegas, Amerika Serikat. Lexus RS sudah dibekali fitur keselamatan yang dilengkapi dengan LIDAR dari Luminar, sedangkan Tesla juga sudah dibekali fitur keamanan tinggi "Vision" dengan menggunakan teknologi kamera.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pengujian ini untuk mengetes teknologi dalam tingkat cahaya yang rendah. Berbeda dari Vision buatan Tesla, LIDAR menggunakan gelombang laser yang mendeteksi kondisi jalan melalui cahaya dan perhitungan jarak sehingga bisa mencegah terjadinya kecelakaan.
Guna membuktikan fungsi antara LIDAR dengan sistem Vision. Pada tes pertama, Lexus berbelok di sekitar mobil yang tidak bergerak sementara boneka berukuran anak-anak melintasi jalan. Dari sudut pandang pengemudi, boneka itu tidak dapat dilihat atau blind spot tetapi LIDAR melihatnya dan menggunakan Automatic Electronic Brake (AEB) untuk laju mobi Lexus RS terhenti.
Here is the same video of the @luminartech tech from another video POV. This is the LiDAR enabled car automatically braking. $LAZR #CES #CES2022 pic.twitter.com/dPVmlqnG2F
β Patrick Moorhead attended #CES2022 in-person (@PatrickMoorhead) January 5, 2022
Lanjut pada pengujian yang kedua, mobil sama-sama di trek lurus yang ditempatkan boneka anak-anak pada bagian tengha. Tesla Model Y sama sekali tidak berhenti dan menabrak boneka anak-anak itu. Sedangkan Lexus RX berhasil berhenti mendadak karena mengidentifikasi objek tidak dikenal ada di depan mobil.
Here's me driving the Tesla Model Y on the left. It, of course, doesn't have LiDAR. On the right is the @luminartech enabled vehicle. $LAZR pic.twitter.com/FlQVlQcw8O
β Patrick Moorhead attended #CES2022 in-person (@PatrickMoorhead) January 5, 2022
Well, akankah Elon Musk berubah pikiran tentang LIDAR?
Sebab Tesla berpendapat bahwa sistem berbasis Vision adalah jalan yang harus ditempuh.
"LIDAR adalah tugas orang bodoh," kata Musk pada 2019.
"Siapa pun yang mengandalkan LIDAR akan hancur. Mereka adalah sensor mahal yang tidak perlu," tambah Musk kala itu.
(riar/din)
Komentar Terbanyak
Jangan Pernah Pasang Stiker Happy Family di Mobil, Pokoknya Jangan!
Selamat Tinggal Calo, Bikin SIM Wajib Ikut Ujian Lengkap
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah