Keseriusan kota Cianjur dalam menindak pemotor nakal yang menggunakan knalpot bising bukan isapan jempol semata. Bahkan saking seriusnya, knalpot hasil razia di Cianjur dijadikan monumen sebagai pengingat dan peringatan bagi pemilik kendaraan untuk tidak menimbulkan kebisingan.
Kasat Lantas Polres Cianjur AKP Meilawaty mengatakan penindakan knalpot bising mulai dilakukan belum lama ini, mengingat banyaknya laporan dari masyarakat yang terganggu dengan suara bising yang dihasilkan.
"Dari laporan masyarakat itu, kami gencar melakukan penindakan. Pengendaranya kami tindak agar mengganti knalpotnya dengan yang sesuai aturan," ucap dia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurutnya knalpot bising yang sudah diganti itu kemudian diserahkan secara sukarela oleh pemilik kendaraan. Puluhan knalpot itu dijadikan satu dan dibangun monumen dengan tinggi lebih kurang empat meter di depan halaman Mapolres Cianjur.
"Kita bangun monumen knalpot bising yang bahannya didapat dari pengendara yang terjaring, tapi mereka menyerahkan dengan sukarela. Monumen itu akan jadi peringatan agar pengendara tetap mematuhi aturan dengan tidak menggunakan knalpot bising," ucapnya.
![]() |
Ia mengaku akan menindak semua kendaraan yang menggunakan knalpot bising, termasuk sepeda motor custom dan mobil. Selain itu Meilawaty juga mengatakan akan terus melakukan pembinaan kepada para pengusaha bengkel custom agar bersinergi dengan aturan yang ada.
"Semua kita tindak, tanpa terkecuali. Kita juga akan coba sosialisasikan dan lakukan pembinaan secara intensif, supaya semua pihak bisa bekerjasama dalam menegakkan aturan tersebut," pungkasnya.
(bbn/lth)
Komentar Terbanyak
Selamat Tinggal Calo, Bikin SIM Wajib Ikut Ujian Lengkap
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah
Kenapa Sih STNK Tak Berlaku Selamanya dan Harus Diperpanjang?