Takut Ditilang, ABG Pengemudi VW yang Tabrak Petugas Kabur saat Ditanya SIM

Takut Ditilang, ABG Pengemudi VW yang Tabrak Petugas Kabur saat Ditanya SIM

Tim detikcom - detikOto
Selasa, 11 Mei 2021 03:29 WIB
Tangkapan layar video viral mobil terobos pos penyekatan dan tabrak polisi di Prambanan, Klaten, Sabtu (8/5/2021).
Foto: Tangkapan layar video viral mobil terobos pos penyekatan dan tabrak polisi di Prambanan, Klaten, Sabtu (8/5/2021).
Klaten -

Sebuah mobil berwarna kuning menerobos pos penyekatan pemudik 2021 di Klaten, Jawa Tengah. Tak hanya menerobos pemeriksaan petugas, si pengendara mobil itu juga menabrak petugas polisi yang berjaga. Ternyata pengemudi masih di bawah umur.

Kapolres Klaten AKBP Edy Suranta Sitepu mengatakan anak berusia 16 tahun itu mengemudikan mobil dengan pelat nomor B-2318-STB sempat dicegat petugas penyekatan karena menggunakan mobil pelat dari luar daerah.

Insiden yang viral itu terjadi pada Sabtu (8/5) lalu di Pos Penyekatan Prambanan. Kala itu, petugas gabungan sedang melakukan pemeriksaan kendaraan dari luar daerah kabupaten dan provinsi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Pukul 16.20 itu kami melihat salah satu mobil dari kejauhan sudah terlihat dia bersembunyi di balik kendaraan lainnya, atau seperti tidak mau dihentikan, pada saat dihentikan, mobil tersebut berhenti tetapi masih berusaha untuk melarikan diri, namun akhirnya bisa dicegah oleh anggota, dan kemudian kita hentikan, dan kita arahkan untuk masuk ke jalur lambat," ujar Kapolres Klaten AKBP Edy Suranta Sitepu saat konferensi pers yang juga disiarkan melalui akun instagram @polres_klaten, Senin (10/5/2021).

"Pada saat masuk ke jalur lambat dan pada saat kita akan melakukan pemeriksaan, khususnya terkait pemeriksaan KTP, karena tadi mobil ini kelihatan sudah akan melarikan diri maka kita tanyakan kelengkapannya, seperti misalnya SIMnya, namun belum dia menjawab yang bersangkutan sudah kabur, dengan menginjak gas dan kemudian melarikan diri," jelasnya.

ADVERTISEMENT

Ternyata ABG yang masih duduk di bangku salah satu SMA Negeri Klaten itu nekat menabrak polisi karena panik takut ditilang.

"Karena dia takut ditilang jadi sebelum menjawab dia sudah kabur, jadi motifnya takut karena tidak memiliki surat-surat," ungkapnya.

Sebagai informasi, pengendara itu mengendarai mobil dengan pelat nomor B 2318 STB. Jika dicek datanya ke situs Samsat PKB2 Jakarta, mobil terobos pos penyekatan itu bermerek Volkswagen (VW) sedan dengan tipe Beetle 1.2 4x2 AT.

Edy menyebut dalam mobil itu tidak ditemukan benda-benda mencurigakan seperti narkoba maupun miras. Meski begitu, polisi tetap melakukan tes urine kepada yang bersangkutan.

"Yang bersangkutan kita periksa dan mobil juga kita sudah cek tapi tidak ditemukan barang mencurigakan. Termasuk narkoba, juga kita laksanakan cek urine tidak ada indikasi kaitannya narkoba," ucap Edy Suranta.

Kasat Reskrim Polres Klaten AKP Andriansyah Rithas Hasibuan menambahkan pelaku saat itu hanya membawa STNK dan tidak membawa SIM.

"Pelaku tidak membawa SIM tapi hanya bawa STNK. Untuk identifikasi kendaraan sedangkan kita koordinasikan dengan sat lantas," terang Adriansyah.

Diberitakan detikcom sebelumnya, viral video berdurasi sekitar 29 detik tampak sebuah mobil warna kuning disetop petugas untuk diperiksa. Mobil itu terlihat mengikuti arahan petugas agar menepi. Namun saat akan diperiksa, tiba-tiba mobil itu justru tancap gas. Tampak seorang polisi tertabrak mobil tersebut. Dicantumkan lokasi video itu di Candi Prambanan.




(riar/lth)

Hide Ads