Pengumuman! Jalur Puncak Bogor Ditutup 12 Jam pada Malam Tahun Baru 2021

Kondisi lalu lintas ke Puncak, Jumat (13/11/2020) pukul 10.55 WIB. — Akan ada penutupan jalur puncak, Bogor, pada malam tahun baru 2021 (Sachril/detikcom)

Jakarta -

Polres Bogor Polda Jawa Barat bakal melakukan penutupan jalur puncak, Bogor, pada malam tahun baru 2021.

Dikutip dari Antara, jalur yang ditutup adalah di pintu keluar masuk Tol Gadog, Ciawi, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Penutupan akan berlangsung selama 12 jam.

"Demi mengurangi kepadatan arus lalu lintas dan mencegah penyebaran COVID-19 di sekitaran jalur Puncak pada malam Tahun Baru 2021," kata Kasatlantas Polres Bogor Iptu Dicky Pranata di Bogor, Minggu (13/12).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Penutupan jalur tersebut akan dimulai pada pukul 18.00 WIB pada 31 Desember 2020 hingga 06.00 WIB pada 1 Januari 2021.

Lalu bagaimana dengan pengendara yang ingin melakukan perjalanan ke Cianjur atau Bandung?

Polisi mengatur lalu lintas kendaraan yang memadati ruas jalan jalur Wisata Puncak, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Sabtu (31/10/2020). Pada cuti bersama serta libur panjang Maulid Nabi Muhammad SAW hari ke-empat jalur wisata Puncak Bogor masih dipadati kendaraan wisatawan, Sat Lantas Polres Bogor memberlakukan rekayasa lalu lintas sistem satu jalur atau one way untuk mengurai kepadatan kendaraan. ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya/hp. Foto: ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya

Diungkapkan Iptu Dicky Pranata, pengguna jalan bisa menggunakan jalan alternatif selama jalur Puncak ditutup. Ada dua jalan alternatif, yaitu lewat Sukabumi dan lewat Jonggol.

Jalan alternatif lewat Jonggol memiliki jarak tempuh 87 kilometer dengan estimasi waktu tempuh 3 jam. Rutenya adalah sebagai berikut: Cibubur-Cileungsi-Jonggol Cariu-Cikalong-Cianjur.

Jalan alternatif kedua, lanjut dia, lewat Sukabumi memiliki jarak tempuh 88 kilometer dengan estimasi waktu tempuh 3 jam dengan rute: Ciawi-Cicurug-Cibadak-Kota Sukabumi-Cianjur.

Penutupan jalur puncak di malam tahun baru bukan kali ini saja dilakukan. Hampir setiap tahun ini dilakukan sebagai antisipasi kepadatan kendaraan, terutama alur penghubung Kabupaten Bogor dengan Kabupaten Cianjur tersebut.