Ketika hampir semua merek mobil memiliki atau menyiapkan energi listrik, ada energi lain yang dapat menjadi sumber tenaga. Sumber tenaga baru ketika bahan bakar fosil habis adalah hidrogen.
Toyota bahkan telah menyadari itu dan memiliki Mirai bicara soal energi baru ini. Hyundai tak mau ketinggalan dan menyiapkan sebuah proyek yang lebih besar daripada sekedar membuat mobil hidrogen.
Hyundai mendirikan sebuah perusahaan khusus untuk pengembangan tenaga hidrogen dengan nama HTWO. HTWO dilafalkan H2, yang merepresentasikan bentuk molekul hidrogen ketika dalam keadaan gas. HTWO juga merupakan singkatan dari 'Hydrogen' dan 'Humanity' yang disebut oleh Hyundai sebagai dua pilar utama bisnis bahan bakar sel barunya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Memang perusahaan ini tidak langsung membuat mobil hidrogen, tapi aplikasinya akan sangat luas. Bisnis Hyundai lainnya, seperti Urban Air Mobility (UAM), kapal, dan kereta api juga akan mendapatkan keuntungan dari inovasi yang dibuat di perusahaan baru ini. Untuk saat ini, merek HTWO akan fokus di wilayah hub utama Korea, AS, Eropa, dan Cina.
Dilansirkan dari Carbuzz, Hyundai mengatakan pekerjaannya di hidrogen akan menghasilkan kinerja dan daya tahan lebih dengan harga yang terjangkau dalam arsitektur yang lebih ringan dan kepadatan energi yang ditingkatkan.
Hyundai juga kebetulan adalah anggota dari koalisi global dalam pengembangan energi Hidrogen. Jadi Hyundai bisa dikatakan menjadi perusahaan paling serius dalam mempersiapkan energi masa depan.
Ini adalah jalan yang panjang untuk membawa energi bersih ke pasar. Tetapi dengan memiliki sebuah perusahaan khusus yang mengurusi bidang itu, Hyundai tentu dapat mencapainya lebih cepat.
(rip/lth)
Komentar Terbanyak
Jangan Pernah Pasang Stiker Happy Family di Mobil, Pokoknya Jangan!
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah
Kenapa Sih STNK Tak Berlaku Selamanya dan Harus Diperpanjang?