Setelah Bugatti, VW Mau Lepas Lamborghini Juga?

Lamborghini di IIMS 2019. — VW masukan Lamborghini ke pasar saham. (Pradita Utama/detikoto)

Jakarta -

Volkswagen baru saja melepas merek hypercar Bugatti untuk dijual ke pengusaha asal Kroasia, Mate Rimac. VW mengatakan Bugatti tak masuk dalam rencana jangka panjang VW yang meliputi mobil listrik dan mobil otonom.

Usai mencampakkan Bugatti, VW tampaknya akan melepas Lamborghini juga. Akan tetapi VW tak mau lepas begitu saja secara seutuhnya. Raksasa Jerman itu mendaftarkan Lamborghini ke pasar saham.

Seorang sumber mengatakan pada Reuters, langkah ini diambil agar Lamborghini bisa lebih berkembang dan independen. Masuk ke pasar saham akan mempermudah Lamborghini mendapatkan suntikan dana. Artinya Lamborghini akan menjadi perusahaan publik yang sahamnya dapat dimiliki oleh siapapun.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Meski begitu, VW menggarisbawahi bahwa mereka akan tetap menjadi pemegang kendali jalannya Lamborghini di pasar. Secara tidak langsung mayoritas saham Lamborghini akan tetap dikuasai oleh VW.

Strategi ini memang cukup cermat dilakukan oleh VW. Lamborghini saat ini sedang dalam kondisi penjualan prima berkat SUV Urus. Namun, seperti rencana awal perusahaan bertumpu pada kendaraan ramah lingkungan, suatu saat VW bisa saja melepas Lamborghini sepenuhnya. Tentunya Lamborghini juga dapat dipertahankan apabila ketika sahamnya terbuka untuk publik mendapat banyak peminat, merek asal Italia itu mendapatkan modal untuk mengembangkan mobil listriknya sendiri.

Keputusan akhir dari rencana ini akan keluar awal November nanti. Dengan demikian, Lamborghini akan mengikuti langkah Aston Martin dan Ferrari yang juga sudah masuk ke pasar saham.

Berkaca pada Aston Martin, masuk ke lantai saham tak membuatnya menjadi lebih baik. Sebaliknya, Ferrari menuai banyak suntikan dana dari saham. Dapat dikatakan masuknya Lamborghini ke pasar saham menjadi sebuah perjudian yang dapat berhasil atau gagal.