Di saat menjaga keseimbangan di atas roda dua tak cukup, perusahaan ini malah membuat motor listrik dengan satu roda saja. Motor listrik satu roda bernama Ryno ini dirancang oleh Christopher Hoffmann.
Ryno menggunakan kerangka baja yang dilas robot untuk memberikan kekuatan menopang pengendara dan komponen motor. Ryno bisa berdiri karena menggunakan teknologi keseimbangan yang mirip dengan BMW Motorrad Vision Next 100 dan Segways.
Pengendara hanya perlu condong ke depan untuk bergerak maju, dan condong ke belakang untuk memperlambat atau menghentikannya. Sensor mendeteksi pusat gravitasi unicycle dan mengendalikan motor begitu indra pengarahan diaktifkan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bagian depan Ryno menampilkan handle-bar klasik tetapi tanpa garpu depan. Ada bagian bingkai menjulur keluar dari bodi untuk menopang motor saat parkir.Di bawah setang terdapat soket daya 12V DC untuk memungkinkan Anda mengisi daya perangkat saat bepergian.
Di bagian belakang kendaraan di bawah kursi ada shock breaker lengkap dengan rem. Juga di bagian belakang, ada juga rak bagasi untuk diisi barang bawaan hingga 118 kg.
Satu keunggulan dari kendaraan ini adalah membuat tubuh pengendara hampir tegak saat menungganginya. Secara ergonomi ini lebih baik untuk kesehatan organ tubuh dan mengurangi keletihan.
Motor ini memiliki dua motor bertenaga listrik yang menawarkan torsi yang cukup untuk menanjak dan memberikan traksi ketika menurun.
Penyimpan daya ada dua baterai SLA beroutput tinggi dengan opsi untuk Lithium-Ion. Sekali pengisian daya yang memakan waktu hingga enam jam, unicycle ini dapat melakukan perjalanan hingga 24 km.
Ryno dapat melaju dengan kecepatan paling tinggi 16 kpj. Motor ini memang ditujukan untuk pengendaraan jarak dekat dalam kota oleh karena itu jarak tempuh dan kecepatannya tak begitu besar.
(rip/lth)
Komentar Terbanyak
Jangan Pernah Pasang Stiker Happy Family di Mobil, Pokoknya Jangan!
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah
Harga Mobil China Ramai-Ramai Turun, Nilai Jual Jadi Anjlok?