Untuk odong-odong yang beroperasi menggunakan sepeda motor ada beberapa material yang perlu disiapkan. Kebanyakan merupakan besi batangan, beberapa ban tambahan serta kelengkapan hiburan berupa pengeras suara dan layar monitor untuk menampilkan tontonan anak-anak.
Baca juga: Kisah Lamidi Si Pembuat Odong-odong |
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
"Habis itu baru masuk proses las, itu waktu tiga minggu sampai disambung ke motor," kata Lamidi.
Untuk odong-odong berbasis motor yang dikerjakan Lamidi menarik dua gerbong di belakangnya. Gerbong depan ditopang dua ban sedangkan yang paling belakang ditopang oleh 3 ban dengan tambahan satu ban di tengah. Lamidi menggunakan ban ring 14 yang digunakan untuk gerbong tersebut. Sementara untuk ban depan menggunakan ring 17 standar bawaan dari motor. Supaya nyaman, ban tersebut juga ditambahkan suspensi becak.
![]() |
"Belakang roda tiga di tengah ada satu kita berpikirnya tiga lebih kuat karena kebanyakan ibu-ibu juga penumpangnya. Ban pakai ring 14 Mio depan standar ring 17. Belakang pakai per becak jadi nggak kasar kaya gerobak jadi empuk tempat duduk udah ada busanya biar nyaman" tambah Lamidi.
Setelah gerbong terpasang dengan motor barulah masuk pada tahap akhir. Tahapan akhir ini mulai dari pemasangan perangkat audio visual, lampu, spion sampai pengecetan. Proses akhir ini memakan waktu sekitar satu minggu.
"Pengecetan itu untuk airbrush finishingnya, pasang lampu dan lain-lain. Untuk cat saya kerjakan orang yang biasa bikin airbrush di truk-truk itu," tutup Lamidi.
(rip/ddn)
Komentar Terbanyak
Mobil Esemka Digugat, PT SMK Tolak Pabrik Diperiksa
Syarat Perpanjang SIM 2025, Wajib Sertakan Ini Sekarang
7 Mobil-motor Wapres Gibran yang Lapor Punya Harta Rp 25 Miliar