Presiden Jokowi mendatangi peluncuran mobil pikap Bima Esemka di Boyolali, Jumat (5/9/2019). Namun ternyata ia juga mengajak penggagas Esemka, Sukiat yang tidak lagi ikut dalam memproduksi mobil tersebut.
"Saya diminta Pak Jokowi, ditanya 'Pak Kiat hadir nggak nanti?', 'saya nggak ada undangannya', ya udah ayo berangkat sama saya," ujar Sukiat kepada detikcom, Jumat (5/9/2019).
Meski tidak lagi dilibatkan, Sukiat mengaku senang akhirnya mobil Esemka yang digadang-gadang sebagai mobil buatan dalam negeri akhirnya lahir ke permukaan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sukiat tidak mempermasalahkan kalau ia tidak dilibatkan dalam proyek mobil Esemka saat ini. Ia pun mempersilakan kepada industri untuk memproduksi mobil tersebut.
"Tidak (diajak gabung Esemka), saya tetap inisiator. Tapi tadi karena saya harus berjiwa besar, inisiator biar itu diproduksi oleh anak bangsa. Saya bukan apa yang kudapat tapi apa yang saya persembahkan kepada negara," ujar Sukiat.
"Kalau tidak membuat jalan raya, buatlah jalan setapak namun jalan setapak menuju mata air, berjiwa besar," tutur Sukiat.
"Supaya maju, Indonesia punya kebanggaan, bisa memproduksi mobil, kurang sana-sini dari awal, supaya nanti menjadi besar. Kalau tidak sekarang kapan lagi," tambahnya.
(riar/ddn)
Komentar Terbanyak
Memang Tak Semua, tapi Kenapa Pengguna LCGC Suka Berulah di Jalan?
Selamat Tinggal Calo, Bikin SIM Wajib Ikut Ujian Lengkap
Bayar Pajak STNK Masih Datang ke Samsat? Kuno! Ini Cara Bayar Pakai HP