Keren! Siswa SMK Bikin Alat Pengurai Kemacetan

Keren! Siswa SMK Bikin Alat Pengurai Kemacetan

Luthfi Anshori - detikOto
Rabu, 07 Agu 2019 11:07 WIB
Foto: Luthfi Anshori
Jakarta - Persimpangan jalan di kota-kota besar kerap menimbulkan kemacetan yang parah. Selain volume kendaraan yang berlebih, penyebab lainnya bisa datang dari indikator lampu lalu lintas yang tidak bekerja dinamis.

Keresahan itulah yang membawa siswa SMK Texar Karawang Jawa Barat menciptakan sebuah alat pengurai kemacetan. Proyek penelitian ini ikut dilombakan di ajang Toyota Eco Youth (TEY) ke-11 tahun ini, dan berhasil menyabet juara 2 kategori sains.



SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dikatakan Kepala Program Teknik Mekatronika SMK Texar Nurhayat Arif, alat ini bisa mendeteksi potensi kemacetan di ruas jalan, terutama di persimpangan. Dan ia menyebut, alat ini bisa membuat waktu pergantian lampu Alat Pemberi Isyarat Lalu Lintas (APILL) jadi lebih tepat.

Keren! Siswa SMK Bikin Alat Pengurai KemacetanFoto: Luthfi Anshori


"Alat ini bisa mengira-ngira, arah jalan mana yang macet itu kita prioritaskan jalannya lebih lama atau lampu hijaunya lebih lama," kata Arif kepada wartawan di Jakarta, Selasa (7/8/2019).



Lanjut Arif, alat ini bekerja melalui sensor pembaca. "Jika sensor mendeteksi potensi kemacetan, dia akan memberi sinyal kepada PLC, atau Programable Logic Controller. Di sini akan mengarahkan input yang tadinya macet itu akan memberi prioritas hijau lebih lama. Dia tidak akan berubah merah sebelum sensor gerak," jelas Arif.

Untuk membuat peranti cerdas ini, Arif mengatakan butuh waktu tiga bulan untuk merampungkannya. Alat ini pun ternyata sudah diuji cobakan di Klari, Karawang pada Desember tahun lalu.

"Kalau lampu lalu lintas standar kan tidak melihat kondisi sekitar. Jadi hanya terpaku pada setingan. Kalau program ini bisa memberi prioritas, manakah lampu hijau yang harus bisa nyala lebih lama," pungkasnya.


(lua/rgr)

Hide Ads