Pamor Honda BR-V Luntur, Transjakarta Pakai Bus China Lagi

Berita Terpopuler

Pamor Honda BR-V Luntur, Transjakarta Pakai Bus China Lagi

Dina Rayanti - detikOto
Jumat, 22 Mar 2019 07:51 WIB
Pamor Honda BR-V Luntur, Transjakarta Pakai Bus China Lagi
Foto: Ruly Kurniawan
Dikenalkan sejak tahun 2015 pamor Honda BR-V terus menurun dari tahun ke tahunnya. BR-V menjalani debut perdana sebagai mobil konsep pada gelaran Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2015. Kemudian mobil yang disebut-sebut SUV-nya Mobilio itu baru ditawarkan pada 2016.

Dalam debut perdananya, Honda BR-V mendapat respons yang positif dari masyarakat Indonesia. Ribuan unit BR-V terpesan padahal Honda belum merilis harga resminya. Tercantum dalam distribusi wholesales Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) pada tahun pertamanya Honda bisa mendistribusikan 38.666 unit BR-V.

Bahkan angka distribusi BR-V masih lebih tinggi dari kompetitor utamanya duet Rush-Terios yang hanya tercatat masing-masing 24.371 unit dan 14.248 unit. BR-V juga harus bersaing dengan saudara sendiri yakni HR-V.

Tahun 2016 Honda BR-V tercatat mulai mengalami penurunan. Masih dalam data yang sama, distribusi BR-V tahun 2017 terdistribusi sebanyak 21.932 unit. Memasuki tahun ketiga penjualan BR-V terus merosot.

Honda bahkan tak bisa mengirimkan BR-V melebihi 10 ribu unit dalam satu tahun. Hanya 9.140 unit BR-V terdistribusi pada tahun itu. Kemudian memasuki tahun 2019, BR-V penjualannya kembali turun. Honda pun tak memungkiri hal tersebut.

Januari-Februari 2019 hanya 155 unit BR-V yang dikirimkan ke diler-diler Honda seluruh Indonesia. BR-V sendiri memang belum memiliki model baru sejak pertama kali diluncurkan empat tahun lalu. Honda hanya menambah beberapa komponen atau menghadirkan edisi khusus agar BR-V kembali menarik.

Menanggapi hal tersebut Honda juga menyebut sudah menyiapkan BR-V versi baru supaya penjualannya kembali bergairah.

"Informasi selanjutnya nanti dilihat saja, yang pasti kita sudah pasti akan memperbaharui tampilan BR-V, itu di IIMS atau bukan, ditunggu saja," tutur Direktur Pemasaran dan Layanan Purnajual PT Honda Prospect Motor Jonfis Fandy.


Hide Ads