"Semua kita produksi di Indonesia. Kita ada empat lokasi pabrik, Jakarta ada dua, Cilacap dan Sulawesi total empat," ujar VP Sales & Marketing Domestic Retail Automotive PT Pertamina Lubricants, Arie Anggoro, kepada wartawan, di Jakarta.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kita persiapan tiga-enam bulanan lah. Kan kita adiptifnya yang penting, dia butuhnya apa, di pasaran ada nggak, kalau ada tiga bulan sudah bisa," ujarnya kepada wartawan, di Jakarta.
Baca juga: Kado dari Pertamina untuk Para Pemudik Motor |
Arie juga mengaku, jika ketentuan mesin berstandar emisi Euro 4 sudah berlaku, tidak ada masalah untuk segera mendistribusikannya ke pasar.
"Asalkan tadi sudah jelas, spek yang dibutuhkan apa, SAE (kekentalan pelumas), kadar lokal konten, kita sesuaikan," katanya. (khi/rgr)
Komentar Terbanyak
Memang Tak Semua, tapi Kenapa Pengguna LCGC Suka Berulah di Jalan?
Selamat Tinggal Calo, Bikin SIM Wajib Ikut Ujian Lengkap
Bayar Pajak STNK Masih Datang ke Samsat? Kuno! Ini Cara Bayar Pakai HP