Karena seperti yang disampaikan salah satu karyawan PO Bus, Nurcholis, rata-rata untuk kalangan tersebut sudah terbiasa membeli tiket secara manual alias langsung datang ke terminal.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Artinya akan terasa asing untuk kalangan masyarakat menengah ke bawah jika harus membeli tiket secara online meski sebenarnya justru lebih praktis.
"Kalau sosialisasi sih sudah dari pemerintah, ngasih tahu kalau bakal ada program online, tapi ya menurut saya ya itu kurang efektif online itu untuk masyarakat menengah ke bawah yang biasanya beli langsung," tutur Nurcholis.
Meski demikian, lanjut Nurcholis mengatakan, pelanggan yang membeli tiket secara online dan menukarkannya di terminal akan tetap dilayani dengan baik.
"Tapi ya tetap kita layani yang online itu, nggak mungkin nggak karena kan dari perusahaan juga sudah nyuruh, kan yang beli tiket online nukernya di sini juga," tambahnya. (khi/rgr)












































Komentar Terbanyak
Ketemu Fortuner Berstrobo Arogan di Jalan, Viralin!
Perang Harga Mobil China di Indonesia: Merek Lain Dibikin Ketar-ketir
Viral Bocah 9 Tahun di Makassar Dapat Hadiah Ultah Lamborghini Revuelto Rp 23 M