"Yang kayak (kejadian banjir) Kemang kemarin aja cuma ada satu. Jadi kalau bisa dibilang saat ini masyarakat sebenarnya sudah cukup aware dengan kondisi alam," ujar Tanny kepada wartawan, di Jakarta.
Hal tersebut kata Tanny, disebabkan oleh pembekalan yang diberikan Adira Insurance kepada pelanggan tentang asuransi yang diberikan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Seringkali lanjut Tanny, masyarakat sudah biasa berpikir bahwa menggunakan asuransi tidak ada gunanya karena mereka tidak mengetahui secara lengkap tentang informasi produk asuransi miliknya.
"Jangan sampai seperti misalnya, wah asuransi ini nggak jamin nih nggak terpercaya. Nah itu karena banyak yang tidak membaca police," ucap Tanny.
Oleh karena itu pembekalan kepada konsumen dirasa penting."Nah kita coba mengedukasi. Contohnya biasanya kita pakai SMS tuh kalau musim hujan, mereka apa yang harus dilakukan, ngingetin ngehindarin jalan seperti itu, atau misalnya mereka saat berkendara kalau ada genangan, apa yang harus dilakukan. RPMnya dijaga berapa, masuk gigi berapa," tutur Tanny.
Jadi kembali Tanny menjelaskan bahwa tidak ada peningkatan klaim yang signifikan.
"Kita edukasi ke customer juga apa yang harus mereka lakukan nggak. Ada si peningkatan yang signifikan, presentasenya less then 5 persen," tambah Tanny. (dry/ddn)
Komentar Terbanyak
Penjualan Mobil Ambrol, Ekonomi Indonesia Tidak Baik-baik Saja
Harga BYD Atto 1 Bisa Acak-acak Pasar Agya? Ini Kata Toyota
Harga BYD Atto 1 Gak Masuk Akal, VinFast Bilang Begini