Dengan kondisi balapan yang diwarnai dengan kecepatan dan sejumlah manuver, Shell yakin kondisi tersebut cocol untuk menguji performa bahan bakar.
Ilmuwan bahan bakar di Shell Projects and Technology, Mae Ascan menjelaskan setelah diujicoba menggunakan supercar Ferrari, bahan bakar tersebut diuji untuk penggunaan mobil di jalan umum.
"Kami kerjasama dengan Ferrari untuk mengetes bahan bakar Shell dalam keadaan ekstrem. Dari uji coba tersebut kami kembangkan untuk bahan bakar pada jalanan umum," ujar Mae, Kamis (14/4/2016).
Terkait uji coba di sirkuit Formula 1, Mae menjelaskan hal itu menjadi bukti bahwa bahan bakar Shell mampu menunjukkan performa dalam kondisi super sekalipun.
"Anda dapat bayangkan jika diuji di Formula 1 saja mampu menunjukkan performa yang baik. Kami uji coba juga untuk mobil di jalanan umum. Tentunya bahan bakar ini punya performa yang baik," tandasnya.
(nkn/ddn)











































Komentar Terbanyak
Isi Garasi Anggota DPR yang Bilang 'Sok Paling Aceh' dan 'Cuma Nyumbang Rp 10 M'
Malaysia Tolak Tawaran Bank Dunia, Harga Bensin RON 95 Tetap Rp 8.000!
Bensin Shell Sudah Tersedia Lagi Pakai Base Fuel Pertamina, Gimana Kualitasnya?