Piaggio Siapkan Lawan Bajaj di 2012 dalam 2 Tipe

Jakarta - Produsen otomotif asal Italia, Piaggio berencana membuat mobil mungil untuk pasar negara berkembang seperti India dan Asia Tenggara. Mobil tiga tempat duduk ini akan keluar tahun 2012 mendatang dengan dua tipe.

Mobil Piaggio yang diberi kode nama NT3 ini memang sengaja dikembangkan untuk pasar India dan Vietnam serta negara-negara di kawasan Asia tenggara.

Mobil ini akan bersaing dengan mobil keluaran Bajaj Auto yang juga dikembangkan untuk negara berkembang dan didasarkan pada kendaraan roda tiga khas Bajaj.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Permintaan pada mobil kecil akan membesar seiring populasi negara dan kota. Mobil ini juga akan berguna untuk perjalanan dari suatu tempat dimana infrastruktur jalan tidaklah bagus," ungkap chairman dan managing director Piaggio, Ravi Chopra seperti detikOto kutip dari Financial Express, Senin (2/5/2011).

Mobil ini, lanjut Ravi, didasarkan pada mobil komersial milik Piaggio, Ape yang dipadu dengan Vespa.

Tahun lalu perusahaan asal Italia ini sempat memamerkan mobil konsep NT3 di ajang Milan Motorcycle Show dengan dimensi panjang sekitar 2,4 meter.

Untuk dapur pacunya, motor ini diperkirakan akan memiliki pilihan mesin 200 cc dan 300 cc. Dengan mesin 200 cc, versi produksi massal NT3 nanti kemungkinan hanya akan bisa berlari secepat 60 km perjam.

Sementara dengan mesin 300 cc, mobil Piaggio ini kemungkinan akan bisa berlari dengan kecepatan puncak 80 km perjam.

Ada pula kabar yang mengatakan bahwa versi produksi dari NT3 juga aan memiliki tipe hibrid dan listrik.

Lahirnya mobil ini terlihat sesuai dengan rencana Piaggio yang ingin mendapat 1 miliar euro dari kawasan Asia di tahun 2014 mendatang.

Untuk mendapat pendapatan sebesar itu, selain mengeluarkan berbagai model baru yang sesuai dengan karakter pasar Asia, Piaggio juga sudah berinvestasi besar di India dan Vietnam.

Antara 2011-2014 Piaggio akan berinvestasi sebesar 150 juta euro yang terbagi atas 90 juta euro untuk India dan 60 juta euro untuk Vietnam.

Bila mobil ini benar-benar terealisasi, bisa jadi akan masuk Indonesia, mengingat saat ini Piaggio sudah memiliki perwakilan resmi mereka di Indonesia.

(syu/ddn)