"Tidak, tidak mungkin setelah lebaran. Toh kalau itu jadi (pembatasan), nanti Pak Gubernur sendiri yang akan mengumumkan," ujar Kepala Dinas Perhubungan DKI, Udar Pristono, saat dihubungi detikcom, Kamis (2/9/2010).
Menurut pria yang akrab disapa Pris ini, jajarannyaΒ masih melakukan kajian terkait dengan pembatasan motor di jalur protokol tersebut. Pembatasan tersebut dianggap sebagai alternatif untuk mengurai kemacetan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pris menuturkan, pertumbuhan kendaraan untuk roda dua di Jakarta mencapai 900 unit per hari, sedangkan mobil 200 unit per hari. Dengan data tersebut, menurutnya pembatasan menjadi salah satu alternatif menghindari kemacetan total di Ibukota yang diramalkan terjadi pada tahun 2015.
Namun pembatasan tersebut kelak akan melalui proses uji coba dan sosialisasi terlebih dahulu kepada warga Ibukota.
"Kalau toh pembatasan tersebut dilakukan, kita pasti akan melakukan sosialisasi dulu. Tidak serta merta, kalau demikian akan banyak protes dan membuat program malah terhambat," imbuhnya.
(her/syu)
Komentar Terbanyak
Mobil Esemka Digugat, PT SMK Tolak Pabrik Diperiksa
7 Mobil-motor Wapres Gibran yang Lapor Punya Harta Rp 25 Miliar
Cerita di Balik Polisi Kawal Mobil Pribadi Diprotes Pemobil Lain