Melalui Kepala Sub Direktorat Sarana Angkutan Jalan Direktorat LLAJ Kementrian Perhubungan, Ir M Tansil, pihaknya akan mengarahkan industri otomotif untuk menghadirkan sepeda listrik sebagai alternatif.
"Saat ini kita sedang mengkaji mengenai kecepatannya, daya angkut penumpang, baterai, dan hal teknis lainnya yang terkait dengan kelayakan jalan," ujarnya ketika dihubungi detikOto, Senin (31/5/2010).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pokoknya, pengembangan akhir nantinya, diusahakan sepeda listrik ini akan seimbang dengan fungsi dan keterjangkauan sepeda motor yang ada sekarang," ujarnya.
Pemerintah juga akan menyediakan fasilitas bagi para pengguna sepeda listrik di jalan raya.
"Kita juga coba pikirkan itu, fasilitas untuk pengguna sepeda listrik di jalan raya," ujarnya.
Sejauh ini, lanjut Tansil, kecenderungan jalan-jalan raya di Indonesia masih mengarah untuk memfasilitasi kendaraan bermesin, nah, kedepannya diharapkan ada juga fasilitas untuk sepeda listrik.
"Nantinya hak pengguna sepeda listrik di jalan raya harus juga diberikan," tambahnya.
Namun, pihaknya juga belum bisa merinci seperti apa fasilitas dari pengguna sepeda listrik di jalan raya nantinya, apakah berupa jalur khusus atau pun tempat-tempat pengisian ulang.
Hanya saja, saat ini, pihaknya pun belum bisa memastikan siapa-siapa saja produsen yang bersedia mengucurkan investasinya untuk mewujudkan rencana tersebut.
"Karenanya, kita sih siapkan dulu standarisasi syarat pengujiannya, dan menunggu kesiapan dari industrinya sendiri, sejauh mana mereka sanggup?," ujar Tansil.
(bgj/ddn)
Komentar Terbanyak
Ini Dampak Buruk Andai Tarif Ojol Naik 8-15 Persen di Indonesia
Cerita di Balik Polisi Kawal Mobil Pribadi Diprotes Pemobil Lain
7 Mobil-motor Wapres Gibran yang Lapor Punya Harta Rp 25 Miliar