membawa kita sejauh 3.200 kilometer dengan 1 liter bensin saja.
Ya, mahasiswa Institut Teknologi Bandung (TB) berhasil merakit sebuah mobil hemat BBM yang rencananya akan ikut kejuaraan Shell Echo Marathon Asia 2010.
Mobil itu dinamai 'Rajawali' dan dirakit Tim Rajawali Indonesia ITB. Mobil berbentuk kapsul yang terinspirasi oleh bentuk tetes air mata ini, hanya membutuhkan 1 liter bensin untuk menempuh jarak 3.200 kilometer.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ya nanti mobil ini akan mengikuti kejuaraan untuk kategori Futuristic Prototype. Dan tim kita terdiri dari 14 orang," tuturnya ketika ditemui di sela-sela pengenalan mobil 'Rajawali' di kampus ITB Jalan Ganeca, Bandung Senin (26/4/2010).
Meski begitu ia mengaku belum menguji coba mobil tersebut.Β "Kalau diilustrasikan jarak 3.200 km ini 3 kali bolak-balik Jakarta Surabaya. Ini baru target tapi belum diuji," terangnya.
Spesifikasi mobil sendiri sangat mantap karena bodi mobil terbuat dari carbon fiber dipadu resin. Mesinnya sendiri berkapasitas 35 cc yang diadopsi dari mesin pemotong rumput. Menggunakan 1 silinder dengan 1,6 daya kuda. Sementara untuk ban, menggunakan ban sepeda 16 inci.
Sistem perapian menggunakan sistem injeksi dan gas elektrik. Untuk mengemudikan mobil ini, pengemudi berada hampir dalam posisi rebahan di dalam ruang kemudi mobil.
Pedal kanan berfungsi untuk rem depan dan pedal kiri berfungsi sebagai rem belakang. Untuk gas, tinggal ditekan di tuas kemudi seperti layaknya motor ATV.
Ia berharap dalam kontes nanti, timnya bisa meraih juara. Saat ditanya mengapa mobilnya dinamakan 'Rajawali' dia mengatakan.Β "Rajawali adalah burung yang bisa terbang tinggi. Begitu pun kita, ingin terbang tinggi dan menang dan bentuknya kita ilustrasikan seperti tetes air mata," tuturnya mantap.
Selain Rajawali, ada dua mobil nasional karya ITB lainnya yang akan ikut dilombakan di Shell Echo Marathon Asia 2010. Kedua mobil itu adalah 'Exia' dan 'Cikal'.
Rencananya, 'Exia' akan diikutkan dalam kategori Futuristic Prototype sedangkan 'Cikal' akan diikutkan dalam kategori Urban Concept.
Selain ITB, mobil hemat BBM juga diciptakan oleh Mahasiswa Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) dengan mobil Sapu Angin I dan Sapu Angin II. Dan tak lupa mobil hemat BBM dari mahasiswa UGM Si Semar.
(dip/ddn)
Komentar Terbanyak
Segini Beda Penjualan Toyota Alphard vs Denza D9, Beda Jauh
Jarak Tempuh Baterai Mobil Listrik: Kenyataan Tak Seindah Klaim
Polantas Kedapatan Pungli, Dicopot Hari Itu Juga