Toyota Ingin C-HR Jadi Pendorong Penjualan Mobil Hybrid

Toyota Ingin C-HR Jadi Pendorong Penjualan Mobil Hybrid

Dina Rayanti - detikOto
Selasa, 13 Sep 2016 12:34 WIB
Foto: Rangga Rahadiansyah
London - Toyota sudah memamerkan SUV terbarunya yaitu C-HR di beberapa pameran dunia termasuk di Indonesia. Walaupun desainnya bisa menjadi bahan perdebatan, Toyota menginginkan mobil ini menjadi mobil laris di pasaran.

Mobil ini akan mendorong penjualan mobil hybrid Toyota. Dalam interview dengan Automotive News, CEO Toyota Eropa, Johan van Zyl mengatakan Toyota memperkirakan bisa menjual sekitar 50.000 hingga 100.000 unit C-HR di Eropa dimana 70 persennya adalah varian hybrid.

"Kita lumayan kuat, dinamika berkendaranya sangat baik. Desainnya pun kuat walaupun sebagian orang mengatakan itu seperti terpolarisasi tapi itulah yang ingin kami lakukan, Kami ingin menunjukkan wajah yang berbeda," ujar Johan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

C-HR hadir dengan dua varian yaitu 1.2 L turbo yang bisa menghasilkan 115 hp dan 1.8 L hybrid yang bisa menghasilkan 122 hp.

Untuk model hybridnya kemungkinkan akan meminjam tenaga penggerak hybrid dari Prius. Tenaga hybrid ini menghasilkan emisi CO2 kurang dari 90 g/km yang diklaim Toyota tidak ada lawan di segmen tersebut.

Toyota ingin model hybrid ini bisa terjual 50 persennya dari seluruh penjualan Toyota di 2020 salah satunya dengan hybrid C-HR yang bisa menggaet konsumen baru.

Di Eropa, C-HR akan diproduksi di pabrik Toyota di Turki, yaitu pabrik pertama di luar Jepang yang memproduksi sesuai dengan platform Toyota TNGA.



(dry/ddn)

Hide Ads