Pertarungan 3 Kuda Besi 1.000 cc nan Dahsyat

Jakarta - Melirik segmen super sport, motor-motor Jepang berkapasitas 1.000 cc selalu menarik. Pabrikan Jepang selalu berlomba-lomba menjadi yang terbaik.

Dalam rubrik Versus kali ini, detikOto ingin menyajikan 3 motor terbaik, bahkan ada yang sudah menembus rekor kecepatan. 3 motor ini memiliki tenaga yang hampir 3 kali lipat dari mobil dengan harga terjangkau di Indonesia.

Apa saja berikut 3 kuda besi keren tersebut? Yuk kita simak.

1. Yamaha YZF-R1M

Yamaha memulai peperangan 1.000 cc dengan merilis model terbaru R1 di akhir tahun 2014. Ada dua model sebenarnya, R1 standar dan R1M.

Motor yang disebut terakhir merupakan versi special edition dan disebut-sebut lebih mendekati dengan tipe motor MotoGP Yamaha M1.

Mesin yang digunakan berkapasitas 988 cc, dengan 4 silinder dan 16 katup. Tenaga yang dihasilkan mencapai 200 daya kuda pada 13.500 rpm. Torsinya mencapai 112,4 Nm pada 11.500 rpm.

Beberapa fitur andalannya antara lain suspensi yang mengusung teknologi ERS (Electronic Racing Suspension) besutan Ohlin. Begitu pun, rangka deltabox yang digunakan terbuat dari bahan magnesium sehingga bobotnya secara keseluruhan menjadi lebih ringan.
Mesin berkapasitas 988 cc, liquid-cooled, 4 silinder itu dirancang untuk menjadi mesin tercepat di lintasan.

Untuk mengatur setingan motor pun bisa diakses melalui aplikasi Android, Y-TRAC. Data kecepatan motor dan lap time pun akan terekam dengan baik.

Tak hanya itu, data lain yang menunjukan kinerja sepeda motor pada lintasan juga akan terekam baik dengan bantuan dari GPS. Data tersebut bisa diunduh dengan menggunakan WiFi dan bisa diunggah kembali ke sepeda motor untuk melihat hasil yang ideal.

Menariknya lagi, aplikasi ini bisa digunakan untuk meelihat beberapa fitur keselamatan yang ada pada motor tersebut, di antaranya Traction Control, Slide Control, Lift Control, Launch Control, dan Front/Rear Anti-Lock Braking.

2. Kawasaki Ninja H2R

Kawasaki mengagetkan dunia roda dua dengan merilis motor bermesin turbo H2R. Dengan menggendong mesin 998 cm3, empat silinder supercharged, motor ini bisa menghasilkan tenaga hingga 300 daya kuda. Namun agar bisa diajak ke jalanan dan lebih ramah dengan aspal jalanan umum, Kawasaki merilis versi Ninja yang lebih lunak yakni Ninja H2.

Baru-baru ini, pebalap James Hillier memacu H2R hingga kecepatan 206 mil per jam atau setara dengan 331 km/jam.

Dengan hasil itu, James Hillier membuktikan bahwa H2R memang benar-benar monster di lintasan balap. Tapi, pembuktian tersebut tidak luput dari keberanian James Hillier sebagai penunggangnya.

"Jadi Ninja H2 dan H2R adalah motor jalanan tercepat di dunia made in Japan," tutur seorang bos Kawasaki Indonesia saat meluncurkan motor di Indonesia.

Di Indonesia H2R dijual seharga Rp 1 miliar. Sementara untuk varian lunaknya, yakni H2, siapkan kocek senilai Rp 580 juta.

3. Honda RC213V-S

Honda RC213V-S adalah si buas yang baru saja diluncurkan Honda di Spanyol. RC213V-S adalah titisan motor MotoGP Honda yang bisa dikendarai di jalanan umum.

Dibanding versi MotoGP ada beberapa perbedaan mendasar. Untuk versi pasar Eropa, motor memiliki dimensi yang lebih panjang, lebih lebar, dan lebih tinggi. Begitu pula dengan wheelbasesnya yang lebih panjang.

Ground clearance pun dibuat lebih tinggi 5 mm. Sementara mesinnya sama yakni mesin 999 cm3, 4 langkah, DOHC, 4 katup, 4V. Soal power pasti berbeda dong. Jika versi MotoGP memiliki tenaga maksimum 175 kw maka untuk model jalanan 75 kw. Tetapi untuk paket tambahan, Honda menyiapkanversi yang lebih bertenaga yang mencapai 158 kw.

Dari karet ban, motor menggunakan ban berukuran 120/70ZR17M/C untuk depan, sedangkan belakang menggunakan ban berukuran 190/55ZR17M/C. Remnya menggunakan tipe cakram ganda hidrolik.

Suspensi menggunakan teleskopik di bagian depan, dan belakang menggunakan Pro-Link. Motor ini bakal masuk Indonesia lho, 1 unit, tetapi hanya akan menjadi ajang pamer PT Astra Honda Motor saja.

Galeri Foto: Honda RC213V-S