Di pertemuan itu, Fisker mengatakan mereka tidak bisa lagi menggaji karyawan. Ini merupakan pukulan kesekian kalinya bagi Fisker setelah beberapa waktu lalu, pendirinya, Henrik Fisker cabut gara-gara ketidaksepahaman dengan beberapa manajemennya.
Dengan melakukan pemotongan jumlah karyawan sebanyak 160 orang itu, Fisker masih ngos-ngosan. Karena mereka hanya memiliki dana segar sebesar US$ 30 juta saja.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dikutop Reuters, Minggu (7/4/2013), Fisker dalam pernyataan resminya mengakui kalau mereka melepas 75 persen karyawan, tetapi mereka tidak menyebutkan berapa jumlah pastinya.
"Sayangnya, kami sudah mencapai di satu titik dimana pengurangan jumlah karyawan yang signifikan sangat diperlukan," ujar Fisker.
(ddn/ddn)
Komentar Terbanyak
Penjualan Mobil Ambrol, Ekonomi Indonesia Tidak Baik-baik Saja
Heboh Polantas Tanya 'SIM Jakarta', Begini Cerita di Baliknya
Duh! Ojol Ancam Mau Demo Sebulan Sekali