7 Perbaikan Agar Esemka Lulus Uji Emisi

Jakarta - Disebut dolanan oleh mantan Presiden BJ Habibie, Esemka lanjut terus. PT Solo Manufaktur Kreasi (SMK) sudah menentukan beberapa aspek perbaikan pada SUV Esemka Rajawali agar emisi gas buang mobil tersebut rendah.

Dengan begitu mobil tersebut bisa segera uji emisi gas buang di Balai Termodinamika Motor dan Propulsi (BTMP), Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) Serpong, Tangerang Selatan.

Saat ini PT SMK sedang memperbaiki 7 hal yakni intake manifold, ECU, katalisator converter, filter udara, bodi, bumper depan dan belakang. 7 perbaikan tersebut diakui bakal meluluskan mobil hasil karya anak bangsa tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Intake manifold sudah kita setting, katalisator, kita bersihkan juga sistem pengapian dan filter udara, ECU kita akurasikan. Bodi dan bumpernya juga kita buat lebih ringan, Sedangkan mesin sudah kita oprek sedikit dan tidak banyak," kata K

7 langkah perbaikan tersebut diakui bakal meluluskan mobil hasil karya anak bangsa tersebut. Soalnya 7 komponen itu menyebabkan emisi gas buang Esemka melonjak tinggi sehingga dinyatakan tidak lulus awal Maret lalu.

Pria yang akrab disapa Toto itu menjelaskan, katalisator converter SUV Esemka Rajawali diganti dengan yang baru dan lebih tahan ketika bekerja pada temperatur tinggi.

"Kemarin itu katalistornya berbasis karbon, sekarang kita ganti berbeda dengan katalisator berbahan platinum, paladium. Ini salah satu yang tipe lebih baik, dan mampu bekerja pada temperatur lebih tinggi," ucapnya.

(ddn/ddn)