Si Kecil Mitsubishi Mirage Segera Mengaspal di RI

Si Kecil Mitsubishi Mirage Segera Mengaspal di RI

Muhammad Ikhsan - detikOto
Rabu, 25 Jan 2012 16:01 WIB
Jakarta - Tidak ingin kalah dari kompetitor yang mulai melirik mobil kecil, Mitsubishi pun memastikan bakal menghadirkan Mirage ke Indonesia setelah Thailand.

PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors selaku pemegang merek Mitsubishi di RI pun sendiri ternyata sudah punya harga khusus untuk mobil kecilnya di Indonesia, hingga dipercaya untuk menjadi tulang punggung Mitsubishi di segmen mobil penumpang.

"Harganya pasti akan kita sesuaikan. Kita akan setting dengan harga di kelas itu (Etios, Brio). Ini akan menarik sekali," kata Direktur Pemasaran PT KTB Rizwan Alamsyah kepada detikOto di sela-sela media gathering di Hotel Shangri-La, Jakarta, Rabu (25/1/2012).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurutnya Mitsubishi Mirage merupakan salah satu bentuk revitalisasi pabrikan Jepang tersebut di segmen mobil penumpang.

Dan tentu saja untuk mengembangkan volume mobil Mitsubishi di RI. Mirage adalah mobil kecil berkapasitas mesin 1.000 cc dengan 3 silinder. Mobil yang dipersiapkan untuk pasar global tersebut kini tengah dikembang di Thailand dan akan diluncurkan pada bulan Maret 2012 nanti.

Di waktu bersamaan Presiden MMC Osamu Masuko mengatakan Mirage juga salah satu bentuk Mitsubishi untuk Indonesia dan juga pasar mobil di ASEAN yang terkenal dengan mobil kecilnya.

"Mirage saat ini sedang dikembang di Thailand, dan setelah diluncurkan di Thailand, selanjutnya akan masuk ke Indonesia. Mobil ini juga salah satu komitmen kita di segmen mobil penumpang," kata Masuko.

Selama ini mobil penumpang Mitsubishi hanya disesaki oleh Pajero Sport, sementara Grandis kurang memperlihatkan ketajamannya.

Sementara dalam peta penjualan Mitsubishi, rencanaya Mirage akan masuk RI pertengahan 2012 atau paling lambat akhir tahun Naga Air ini.

"Kita sedang menunggu Thailand. Jika semuanya oke baru kita bawa ke Indonesia," tegas Masuko.

"Bisa tahun ini. Pokoknya tergantung dari Thailand. Di sana (Thailand) juga belum selesai. Maret selesainya," tutup Rizwan.

(ddn/ddn)

Hide Ads