Padahal motor ini disetting dengan keadaan standar dari pabrik. Cukup mencengangkan memang, itulah yang terjadi di lomba irit Honda Revo di Sidoarjo, yang digelar oleh PT Astra Honda Motor (AHM).
Rekor ini dicatatkan oleh Bambang Gunawan, seorang wiraswasta dari Surabaya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya usahakan untuk jalan dengan kecepatan antara 35-40 km/jam di gigi 4," ujar Bambang membeberkan rahasianya memenangi lomba.
Peserta lain yang menyabet juara 3 yakni Arifin ikut buka suara menjelaskan konsumsi BBM motornya.
"Sebelum lomba, motor saya servis ringan dan memastikan semua komponen bergerak lancar dan tidak seret. Selain itu, tekanan ban dicek dan dipastikan tidak kempes", tambah Arifin.
Adu Irit Revo dilakukan dengan memberlakukan beberapa ketentuan yaitu sepeda motor dalam kondisi standar, rute yang ditempuh merupakan jalan umum yang mendatar dengan kondisi lalu lintas normal, mesin harus dalam kondisi menyala
sepanjang perlombaan, dan tidak boleh didorong serta diawasi ketat oleh marshal di sepanjang rute.
Selain itu, motor pemenang dicek ulang melalui proses scrutinizing dengan membongkar mesin untuk memastikan kondisi motor masih dalam keadaan standar.
"Hasil Adu Irit Revo ini cukup mengejutkan. Setidaknya hasil ini menjadi bukti nyata betapa efisiennya sepeda motor bebek Honda dan konsumen sendiri sudah membuktikan melalui kegiatan ini," ujar Direktur Pemasaran PT AHM Julius Aslan dalam siaran pers, Rabu (17/3/2010).
Berikut adalah Juara 1-5, Adu Irit Revo di Sidoarjo:
1. Bambang Gunawan, Wiraswasta, 187,908 km/liter.
2. Nur Akromin, Mahasiswa, 170,157 km/liter.
3. Arifin, Wiraswasta, 167,077 km/liter.
4. Hanindya, Karyawan Swasta, 160,539 km/liter.
5. Agil, Mahasiswa, 127,875 km/liter
Setelah Adu Irit Revo di Surabaya, AHM akan kembali menggelar kegiatan sejenis di Jakarta pada tanggal 28 Maret dan Bandung pada tanggal 11 April.
Bekerja sama dengan Main Dealer, di kedua kota ini, penyelenggaraan lomba akan melibatkan civitas akademika dari Perguruan Tinggi terkemuka untuk terlibat dalam kegiatan, seperti Universitas Negeri Jakarta, Universitas Trisakti, Universitas Padjajaran, dan Institut Teknologi Bandung.
(ddn/ddn)
Komentar Terbanyak
Selamat Tinggal Calo, Bikin SIM Wajib Ikut Ujian Lengkap
Jangan Pernah Pasang Stiker Happy Family di Mobil, Pokoknya Jangan!
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah