"Biasanya mobil diatas 5 tahun tidak lulus uji emisi, karena kurang perawatan. Kalau tidak lulus yang siap-siap aja keluar uang Rp 50 ribu sampai Rp 400 ribu sesuai dengan kerusakan," kata Manager Operasional Nawilis, Bambang Setyono kepada detikOto, Selasa (10/11/2009).
Nah, dalam hal ini bengkel Nawilis yang terletak di jalan Radio Dalam, Jakarta Selatan siap memberikan beberapa tips untuk menekan kadar emisi pada mobil tua Anda.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Perawatan dapat dilakukan dengan membersihkan saringan udara, saringan bensin, saringan oli, tutup distributor pada titik pembagi ke busi-busi, busi, cek sistem pengapian. Ganti sparepart fastmoving pada mesin jika memang sudah waktunya, atau ikuti aturan buku panduan.
2. Jangan lupa cek kompresi pada kendaraan Anda. Sebab bila yang satu ini bermasalah, bisa menyebabkan kadar emisi gas pada mobil Anda bertambah. Keuntungan memperhatikan part yang satu ini juga bisa menjaga agar kompresi atau Engine Compression Ratio pada ruang bakar mesin tetap baik.
Namun jika mobil Anda sudah bermasalah sebaiknya Anda segera membawanya ke bengkel langganan Anda. Sebab tidak lulus baku mutu pada mobil Anda berarti mesin mobil Anda sudah bermasalah dan itu harus ditanggapi dengan cepat untuk menjaga mesin mobil tetap fit.
Bambang menyarankan Anda untuk mendiagnosa kerusakan pada mesin mobil kesayangan Anda di bengkel langganan.
Sebab, semua kerusakan tergantung pada data terlebih dahulu. Hal itu menyangkut campuran udara pada bensin, pengapian, tekanan kompresi, kehausan mesin.
"Penanganan itu tergantung dari data kerusakan. Jadi kalau ada kerusakan, jangan sungkan untuk membenahi mesin mobil," tambahnya.
(ikh/ddn)
Komentar Terbanyak
Tuntutan Dicuekin Pemerintah, Ojol Bakal Demo di Gedung DPR!
Pajak Kendaraan Indonesia Salah Satu Tertinggi di Dunia, Masyarakat Dapat Apa?
Harga Jual Mobil Listrik Bekas Bikin Sakit Hati, Masih Mau Beli?