Mobil Laboratorium Pendidikan

Mobil Laboratorium Pendidikan

- detikOto
Selasa, 26 Mei 2009 16:54 WIB
Jakarta - Setelah setahun membantu masyarakat Aceh yang juga korban bencana, tiga unit mobil laboratorium pendidikan kini ada di Jakarta.

3 unit mobil laboratorium pendidikan yaitu Bintang Hi-Tech, Bintang IPTEK dan Bintang Sehat siap melayani sekolah-sekolah di Jakarta, khususnya yang belum memiliki fasilitas laboratorium.

Program mobil pendidikan bertema 'Untukmu Indonesiaku' ini diluncurkan oleh Wakil Walikota Jakarta Utara, Atma Senjaya di Kantor Walikota Jakarta Utara jalan Yos Sudarso, Selasa (26/5/09).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selanjutnya, ketiga unit mobil tersebut akan didedikasikan ke sekolah-sekolah di Jakarta yang memiliki keterbatasan fasilitas laboratorium, mulia dari Sekolah dasar (SD) hingga Sekolah Menengah Atas (SMA).

Mobil 'Untukmu Indonesiaku' saat ini akan mengunjungi sekolah-sekolah yang berada di wilayah Jakarta Pusat, Jakarta Utara, dan Jakarta Timur.

Setiap bulan sebanyak 4 sekolah akan dikunjungi oleh mobil Bintang Hi-Tech, Bintang IPTEK dan Bintang Sehat.

"Mobil laboratorium pendidikan "Untukmu Indonesiaku" semacam ini dapat menjadi solusi bagi pendidikan di Indonesia, khususnya untuk menjangkau sekolah-sekolah yang memiliki keterbatasan dalam fasilitas belajar yang memdai seperti laboratorium," Kata Atma dalam pers rilis yang diterima detikOto, Selasa (26/5/09).

Ia pun berharap Indonesia memiliki lebi banyak mobil pendidikan serupa sehingga semakin banyak menjangkau pelajar yang kurang beruntung.

Ketiga unit mobil tersebut diresmikan pemanfaatannya pertama kali oleh Menteri Pendidikan Nasional RI Bambang Sudibyo pada November 2006. Selanjutnya sejak April 2007 hingga 2008, ketiga mobil tersebut didedikasikan untuk melayani sekolah-sekolah di daerah korban bencana Tsunami di Aceh Darussalam.

Sementara, Presiden Direktur PT BMW Indonesia Joerg Kelling menuturkan ketiga mobil ini didekasikan untuk membantu proses belajar mengajar.

"Kami tentu sangat senang jika mobil-mobil ini dapat dimaksimalkan pemanfaatannya, bukan hanya di daerah pasca bencana alam saja tetapi juga untuk masyarakat luas," ujarnya.

Selain dengan BMW, pengadaan mobil ini merupakan hasil kerjasama antara pemerintah Indonesia dengan beberapa perusahaan lain.

Selain itu beberapa Lembaga Swadaya Masyarakat seperti Yayasan Mitra Mandiri dan yayasan Obor Berkat Indonesia juga digandeng.

(ikh/ddn)

Hide Ads