Karena di saat hujan jarak pengereman menjadi faktor penting untuk bisa menghindari kecelakaan yang bisa merugikan kita sebagai pengendara atau pengendara lainnya.
"Baik mobil dan motor, saat hujan datang, yang perlu diperhatikan lainnya jarak pengereman. Karena lintasan permukaan kurang traksi karena basah, sehingga jarak pengereman jadi panjang. Mobil akan selip dan ini semua harus diantisipasi dengan mengurangi kecepatan seperti jalanan kering dan menjaga jarak pengereman," kata Instruktur dan Founder Jakarta Defensive Driving Consulting (JDDC), Jusri Pulubuhu kepada detikOto, Kamis (30/11/2017).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Jusri menambahkan, yang tidak kalah penting saat hujan datang, pengendara juga harus memperhatikan sistem kelistrikan pada kendaraan.
"Kabel yang sobek bisa dibungkus atau diganti. Sedangkan untuk soket-soket yang kendur bisa diperketat," ujarnya.
Nah ingat ya Otolovers, kondisi hujan dan kondisi jalanan kering itu memang sangat berbeda. Jadi harus terus lebih hati-hati saat berkendara ya. (lth/rgr)












































Komentar Terbanyak
Warga Rela Antre Panjang di SPBU Swasta, Ketimbang Isi Pertalite Was-was Brebet
Wuling Darion Meluncur di Indonesia: Ada EV dan PHEV, Harga Mulai Rp 356 Juta
Apakah Pertalite Mengandung Etanol?