Tiga Faktor yang Bikin Oli Rusak

Khairul Imam Ghozali - detikOto

Jumat, 25 Agu 2017 09:29 WIB

Cilegon - Banyak anggapan oli yang sudah lama tidak terpakai akan mempengaruhi umur oli tersebut yang biasa disebut basi atau kedaluwarsa. Pada dasarnya oli tidak bisa basi, tetapi rusak.

Rusaknya oli diakibatkan beberapa faktor. Lantas faktor apa saja yang dapat merusak keefektifan oli? Plant Director MPM Lubricants, Ari Sutanto, mengatakan ada beberapa faktor yang membuat oli rusak.

Baca juga: Buat Pelumas Mirip Gado-gado, Harus Tahu Bahan-bahan Terbaik

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Faktor pertama adalah akibat oli sudah terkontaminasi dengan udara. Jika udara masuk ke dalam botol oli, maka hal tersebut dapat merusak oli.

"Sejauh shield-nya rapat dan tidak masuk vakum, karena udara kita lembab, sehingga mengandung air. Kalau sudah terbuka otomatis dia meng-absorb udara, nah itu yang buat rusak," ujarnya kepada wartawan, di Cilegon, Banten.

Baca juga: Base Oil Jadi Penentu Bagus atau Tidaknya Satu Pelumas

Lalu yang kedua adalah dari segi pencampuran saat proses pembuatan oli itu dilakukan. Jika cara dan penerapannya benar akan mempengaruhi kekuatan oli dari kerusakan.

"Tergantung saat blending-nya itu bagus atau tidak. Kalau sudah bagus dia tidak ada terjadi endapan, tetap stabil," tutur Ari.

Yang terakhir, lanjut Ari, oli bekas juga mempengaruhi keefektifan oli tersebut. "Sejauh dia tidak dimasukkan ke dalam mesin," tutupnya. (khi/rgr)

tips otomotif pelumas pelumas mesin oli federal oil