Hal itu disampaikan oleh Head of Technical Specialist PT Pertamina Lubricants, Eko Setyobudi. Kekentalan pelumas biasa ditulis dalam kode SAE. Sementara level performanya biasa ditulis API Service.
"SAE itu adalah tingkat kekentalannya. Biasanya kalau kekentalan ganda ditulis 10W-40 dan sebagainya," kata Eko saat berbincang dengan detikOto di katornya belum lama ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Nanti akan menggangu kinerja mesin (kalau terlalu kental atau terlalu encer). Dan itu (tingkat kekentalan pelumas yang dibutuhkan mesin kendaraan) biasanya dipersyaratkan di buku manual (buku pedoman pemilik kendaraan)," ujar Eko.
Untuk API Service juga ada tingkatan-tingkatannya. API Service untuk pelumas mesin bensin sejak pertama kali dilahirkan pada 1930-an ditulis dengan kode S yang diikuti huruf abjad berurutan dari A. Untuk pelumas mesin bensin saat ini ada API Service dari SJ, SL, SM, dan SN. Abjad yang semakin mendekati huruf Z maka kualitasnya semakin tinggi.
"Kita ada mulai dari SJ, SL, sampai yang tebaru itu SN. Bedanya mutunya. Yang mutunya paling tinggi saat ini adalah yang SN. Semakin ke sini, mutunya semakin tinggi. Dan itu mengikuti teknologi mesin," jelas Eko. (rgr/ddn)












































Komentar Terbanyak
Kemenangan Gila Pebalap Indonesia Kiandra di Barcelona: Start 24, Finis ke-1
Warga Rela Antre Panjang di SPBU Swasta, Ketimbang Isi Pertalite Was-was Brebet
Wuling Darion Meluncur di Indonesia: Ada EV dan PHEV, Harga Mulai Rp 356 Juta