Kendati demikian, Vice President Director PT Federal Karyatama (FKT), produsen pelumas dengan merek Federal Oil dan Federal Mobil, Adrian Baskoro, mengatakan bahwa sebenarnya kewajiban mengganti oli tak harus dilakukan sebelum mudik.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tergantung dia pergantian olinya terakhir kapan. Kalau misalnya di pas mau baru jalan 100 km, padahal jatah gantinya 5.000 km, ya tidak usah ganti, ini patokan jarak," ungkap Adrian belum lama ini.
Namun pengendara harus cek level dan kondisi oli mesin. Jika sudah waktunya ganti sebaiknya segera ganti oli sebelum memulai perjalanan.
Baca juga: Jangan Sampai Mobil Overheat saat Mudik |
Sebab bila ditunda, paling tidak akan ada empat kemungkinan yang akan terjadi. Pertama tentu kerusakan berbagai komponen yang berkaitan. Jadi, biaya servis akan meningkat.
Lalu, oli yang sudah menurun kualitasnya akan membuat performa kendaraan menurun, di antaranya penurunan tenaga dan tarikannya yang mulai kendor. Selain itu, bahan bakar juga jadi lebih boros.
"Iya pasti-lah lebih boros, olinya sudah tidak fresh tarikan mesinnya (pengaruh)," ungkap Adrian. (riar/rgr)












































Komentar Terbanyak
Mobil Rp 150 Juta Banyak Seliweran, Kata Menko Airlangga Bikin Tambah Macet
Tanggapan TransJakarta soal Emak-emak Ngamuk Nggak Dikasih Duduk
Cas Mobil Listrik Berujung Maut, 5 Orang Tewas pada Kebakaran di Jakut