Sebisa Mungkin Hindari SOTR Naik Sepeda Motor

Ruly Kurniawan - detikOto

Minggu, 26 Mei 2019 03:26 WIB

Jakarta - Melakukan kegiatan beramal bersama kerabat di bulan Ramadhan melalui Sahur On The Road (SOTR) memang menyenangkan. Namun mengingat tingkat kriminalitas di bulan Ramadhan cukup tinggi, sebisa mungkin hindari SOTR naik sepeda motor.

Hal itu dipaparkan Instruktur di Rifat Drive Labs (RDL) Andry Berlianto kepada detikcom di Jakarta, Minggu (26/5/2019). Dirinya mengacu pada peristiwa aksi begal dan tawuran saat menjalankan SOTR.

Baca juga: 5 Remaja Terlibat Tawuran Jelang Sahur di Manggarai Ditangkap Polisi

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"SOTR menggunakan kendaraan roda empat akan lebih aman ketimbang menggunakan sepeda motor," pungkas Andry.

Tidak menggunakan motor saat menjalani kegiatan SOTR juga menimbang kebugaran pengendaranya itu sendiri. "Sebab berkendaranya kan di jam malam, dimana seharusnya tubuh itu istirahat atau tidur," kata Andry.

Baca juga: Polisi Bandung Sergap Begal Bertongkat yang Beraksi Saat Sahur

Tak lupa ia mengingatkan untuk para masyarakat yang melaksanakan SOTR agar tertib berlalu lintas. Selalu ingat tujuan dari SOTR adalah beramal, bukan yang lain. "Jadi SOTR saya rasa cukup satu tempat saja untuk mengurangi peserta SOTR yang akan tampak bergerombol, misalnya langsung di panti asuhan atau lokasi lainnya. Jangan juga berkendara secara bergerombol dan provokatif. Ingat saja niat awalnya yaitu beramal," tutup dia. (ruk/ddn)

sahur on the road ramadhan 2019 tips motor rifat drive labs