Ganti Oli Sebulan Sekali, Wajarkah?

Ganti Oli Sebulan Sekali, Wajarkah?

Ruly Kurniawan - detikOto
Jumat, 13 Apr 2018 09:09 WIB
Penggantian oli motor (Foto: Khairul Imam Ghozali)
Jakarta - Produsen pelumas kendaraan, MPM Lubricants menyarankan para pengguna Federal Oil dan Federal Motor untuk mengganti oli tiap bulannya. Hal itu berguna untuk menjaga mesin mobil atau motor tetap selalu sehat.

Berbincang bersama beberapa wartawan, Vice President Director MPM Lubricants Adrian Baskoro mengungkapkan bahwa banyak orang yang lalai dalam mengganti oli kendaraan mereka. Jadi, lebih baik diganti tiap bulan saja. Hal itu juga bisa membuat kendaraan tetap sehat.

"Ganti oli tiap bulan di tanggal 8 adalah salah satu dari kampanye kita untuk mengingatkan orang ganti oli, karena mereka sering lupa. Lagipula kalau oli diganti tiap bulan kendaraan akan makin awet," katanya di Jakarta, Kamis (12/4/2018).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kenapa setiap tanggal 8? Hal ini karena MPM Lubricants saat ini sedang merayakan ulang tahun ke-30. MPM Lubricants hadir pertama kali pada 8 Agustus 1988. Selain karena sebagai bentuk kampanye mereka, penggantian oli secara rutin ini untuk mencegah kerusakan kendaraan terutama di kota besar yang sering stop and go.

"Kalau sering dipakai apalagi di Jakarta yang kebanyakan stop and go, itu diharuskan tiap bulan ganti oli. Jangan menunda apalagi tunggu hitam. Karena sewaktu-waktu, walau dipakainya sudah lama oli bisa jadi bening lagi, loh. Tidak hitam," papar Adrian.

"Cukup boros memang, tapi ya biar kendaraan awet juga, kan? Kita menyarankan saja, tapi tidak mewajibkan," paparnya lagi.

Berbeda bila Otolovers menggunakan kendaraan tersayang untuk keperluan mencari nafkah seperti ngojek online. Kata Adrian, paling tidak ganti olinya 3 sampai 2 minggu tiap bulannya. "Kalau sudah dipakai ojek online, ini mending dua minggu atau tiga minggu sekali deh ganti oli," tuturnya. (ruk/ddn)

Hide Ads