Pakai sepatu atau sandal hak tinggi misalnya. Mungkin ada beberapa yang sudah terbiasa dan menganggap hal itu aman-aman saja, padahal bisa membahayakan si pengendara.
"Jalan raya kan bukan fashion show, jadi jangan sampai kita jadi target kejahatan di jalan raya dengan dandanan kita yang wah, kan orang berpikir cewek itu lemah," tegas instruktur safety riding Queenrider, Citra Ayu Lestari saat berbincang dengan detikOto.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Maksudnya bukan nggak boleh jadi cewek, jadi jangan sampai orang berpikir, misalnya di jalan raya waktu lagi jalan tiba-tiba ada orang habis diputusin atau utang banyak, anak belum bayaran sekolah, lihat cewek-cewek udah dandanannya cewek banget naruh HP di dasbor motor kayanya sasaran empuk banget," saran Citra.
Soal pakaian pun tak kalah penting. Salah-salah pakai baju bisa mengganggu pengendara lain.
"Menyiasatinya sih sebenernya pintar-pintar cari bahan. Oh kita mau naik motor ya cari yang jangan oversized ketika kita jalan ketiup angin bajunya melambai-lambai kan bisa dimasukin ke jaket," tutur wanita yang dulu suka mengendarai motor berukuran besar.
"Kita pakai dalaman celana, ada juga baju bisa dipakai kancing jadi baju gak kemana-mana intinya nggak terbang atau nggak nutupin lampu dari kendaraan kita, syar'i boleh tapi keselamatan kita penting," lanjut Citra. (dry/lth)












































Komentar Terbanyak
Di Indonesia Harga Mobil Terkesan Mahal, Padahal Pajaknya Aja 40%!
Tanggapan TransJakarta soal Emak-emak Ngamuk Nggak Dikasih Duduk
Kemenhub: Bus Cahaya Trans Harusnya Dilarang Beroperasi