Ban Mobil Listrik dan Bensin Itu Berbeda! Ini 4 Tips Memilih Ban Mobil Listrik

Ban Mobil Listrik dan Bensin Itu Berbeda! Ini 4 Tips Memilih Ban Mobil Listrik

M Luthfi Andika - detikOto
Sabtu, 10 Feb 2024 12:27 WIB
Toyota Yaris Cross Hybrid diuji ekstrem dengan bensin Rp 100 ribu untuk menempuh Jakarta-Bandung.
Ilustrasi Ban Bridgestone Foto: 20detik
Jakarta -

Pemilihan ban menjadi hal paling penting saat berkendara, karena bisa dipastikan bobot berat dari satu kendaraan hanya akan ditopang karet bundar yang disebut ban. Artinya jika salah memilih ban, bisa sangat berbahaya dan berpotensi menyebabkan kecelakaan.

Lalu bagaimana memilih ban mobil listrik yang tepat ya? Deputy Head of Original Equipment (OE) Bridgestone Indonesia, Fisa Rizqiano, memberikan tips dalam memilih ban khusus mobil listrik.

Fisa menjelaskan ban untuk mobil listrik memiliki perbedaan dengan ban mobil konvensinal, karena bisa dipastikan bobot kendaraan listrik dan konvensioanal sangatlah berbeda.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kendaraan EV memang menjadi pilihan yang menarik bagi konsumen yang menginginkan mobilitas yang efisien serta ramah lingkungan. Akan tetapi, tidak seperti kendaraan bermesin konvensional, mobil EV hadir dengan serangkaian karakteristik khusus yang memiliki tantangan, seperti torsi yang besar dan instan serta bobot baterai yang berat sehingga sebaiknya dilengkapi dengan ban yang tepat. Ban khusus ini dirancang untuk memenuhi berbagai tuntutan ini sehingga dapat mengoptimalkan pengalaman berkendara untuk keselamatan, efisiensi, dan kenyamanan maksimal," ujar Fisa Rizqiano.

Fisa menambahkan, karakteristik mobil listrik (EV) meliputi beberapa hal, di antaranya bobot yang umumnya lebih tinggi dibandingkan mobil konvensional, karena baterai mobil EV sendiri memiliki bobot sekitar 30-50% dari bobot total. Selain itu, kabin mobil EV lebih senyap dibandingkan kendaraan konvensional, sehingga suara (noise) yang keluar dari ban akan lebih terdengar, baik noise dari telapak (umumnya frekuensi tinggi), maupun noise akibat ban bersinggung dengan permukaan jalan (umumnya frekuensi rendah).

ADVERTISEMENT

Karakteristik selanjutnya, ada pada karakteristik akselerasi dan pengereman kendaraan EV. Torsi sesaat (instan) dan besar yang dihasilkan oleh kendaraan listrik dapat meningkatkan laju keausan ban, sehingga ban kendaraan listrik harus memiliki ketahanan aus yang lebih tinggi. Untuk itu, ban yang digunakan pada mobil EV harus memiliki teknologi yang mampu meminimalisasi hambatan gulir (rolling resistance) guna menghemat penggunaan laju pengurangan daya baterai, mengurangi akumulasi panas, dan menahan gesekan.

Selain itu, konstruksi ban dengan kekuatan tambahan (reinforced) juga perlu untuk mengakomodasi peningkatan bobot baterai kendaraan listrikserta meningkatkan kemampuan ban dalam meminimalkan kebisingan eksterior.

Sehingga, jika dirinci secara lebih detil, berikut adalah hal-hal yang perlu menjadi pertimbangan utama dalam memilih ban untuk mobil EV yang tepat:

Indeks Beban

Baterai mobil EV menambah bobot kendaraan secara signifikan dibandingkan kendaraan bermesin konvensional. Bobot tambahan tersebut dapat memberikan tekanan tambahan pada ban oleh karena itu diperlukan ban dengan indeks beban yang sesuai dengan bobot kendaraan.

Informasi Indeks beban ini dapat ditemui di dinding ban, yang penulisannya satu kesatuan dengan ukuran ban. Hal ini turut menentukan seberapa besar tekanan udara yang sesuai untuk ban tersebut.

Ilustrasi Indeks Ban dari BridgestoneIlustrasi Indeks Ban dari Bridgestone Foto: dok. Bridgestone

Gesekan Rendah

Memilih ban dengan hambatan gesek (rolling resistance coefficient) yang lebih kecil akan berkontribusi terhadap hambatan gulir yang lebih rendah. Artinya, Anda akan mendapatkan lebih banyak jangkauan dan efisiensi dari kendaraan listrik Anda, yang dapat membantu berkontribusi terhadap keberlanjutan dan masa pakai baterai.
Kebisingan Rendah

Kendaraan listrik sudah lebih senyap karena tidak adanya kebisingan mesin, jadi untuk menjaga berkendara tetap mulus dan senyap, sebaiknya pilih ban dengan teknologi peredam kebisingan.

Senyawa Karet yang Kuat

Torsi instan pada kendaraan listrik dapat menyebabkan peningkatan keausan pada ban. Ban yang dibuat dengan kompon karet berkualitas dirancang memiliki kekuatan untuk menahan torsi tambahan tersebut.

"Selain pemilihan ban yang cocok, perawatan, dan pemeliharaan ban sangat penting untuk mempertahankan umur ban/mengurangi tingkat keausan, dan juga memaksimalkan jarak tempuh (drive range)," tutup Fisa.




(lth/lth)

Hide Ads