Ketika Gadis-gadis Mandi di Sungai Kagetkan Offroader

Malang - Apa jadinya ketika offroader bermotor yang tengah berkonsentrasi melahap semua rute dengan berbagai karakter seperti perbukitan, lembah, hutan dan sungai dikagetkan dengan penampakan gadis-gadis yang sedang mandi di sungai? Waduh, hati-hati nabrak!

Itulah yang terjadi saat event Malang Adventure Trail (MAT) digelar beberapa waktu lalu. Ternyata para gadis berkemben yang tengah mandi itu merupakan bagian dari atraksi yang disuguhkan panitia MAT.

Event ini dihadiri oleh sekitar 2.420 peserta komunitas pecinta trail adventure dari berbagai daerah di tanah air. Bahkan, dari luar negeri seperti Malaysia dan Singapura turut menyemarakkan MAT5 yang berlokasi di Kota Wisata Batu akhir November lalu.

“Gadis-gadis ini memang sengaja kami setting untuk berpose di salah satu sungai untuk memberikan hiburan dan sensasi bagi para riders. Tujuannya semata-mata agar peserta sedikit rileks dan fresh dengan penampakan gadis-gadis cantik yang mandi di sungai,” tutur Edi ‘Kampang’ Nurwanto dari Siluet Adventure selaku penggagas Malang Adventure Trail (MAT) 2015 dalam keterangan yang diperoleh detikOto.

Pastinya kehadiran para gadis ini bikin kaget offroader dan membuat mereka kehilangan fokus. Nah lho.

“Saya kaget dan terkesima, tiba-tiba ada cewek yang mandi di sungai hanya berbusana kain kemben. Hampir saja kehilangan fokus. Tapi, sangat lucu deh apa yang dilakukan panitia,” ujar salah satu peserta dari komunitas trail Klaten Sydicat.

Pada gelaran MAT5 ini peserta melakukan start pada hari Sabtu 21 November di halaman Hotel Kartika WIjaya Kota Batu.

Rute hari pertama akan didominasi oleh jalur yang sifatnya fun dengan single track yang panjang. Skenario jalur yang tidak terlalu ekstrim ini bertujuan agar peserta benar-benar bisa menikmati dan merasakan sensasi berkendara trail dengan high speed.

Rute di hari pertama memiliki jarak yang sangat panjang sekitar 150 km dengan nuansa perbukitan dan pegunungan benar-benar memanjakan peserta.

“Trek yang melewati beberapa daerah seperti pegunungan Kelud ini menuntut stamina yang prima. Namun rute ini akan menjadi favorit peserta karena sifatnya sangat fun,” bilang Gery salah satu panitia yang bertanggung jawab urusan rute dan jalur.

Rute di hari pertama ini akan berakhir di bendungan Selorejo Kabupaten Malang untuk menginap. Untuk memberikan hiburan bagi para peserta, kawasan wisata bendungan Selorejo ini telah sukses disulap dengan berbagai komponen hiburan.

“Acara full entertainment ini bertema ‘Selorejo Raventure Rock & Classic Disco’ kita khususkan untuk menghibur para peserta. Tidak ada ticketing untuk penonton umum. Karena ini sifatnya privat party,” ujar Edi.

Keesokan harinya, di hari kedua peserta melakukan start dari bendungan Selorejo dengan finish di bukit Panderman Hill kota Batu. Untuk rute hari kedua ini tidak terlalu panjang. Hanya total sekitar 80 km.

“Kalau saya lebih suka di hari kedua. Banyak tantangannya. Beberapa bahkan terbilang ekstrim bagi saya. Namun justru ini lebih menantang. Bahkan ada beberapa trek kesukaan saya, kombinasi tanah dan pasir sehingga membuat roda belakang bisa sliding,” ujar Irwan adventurer asal Jawa Tengah.

Bagi peserta yang beruntung berhak mendapatkan hadiah 3 motor trail Husqvarna tipe TE250, FE250 dan FE350. Salah satu dari tiga orang yang beruntung diantaranya adalah Imron Rosyadi asal Gondanglegi Malang. Dia berhak membawa pulang Husqvarna FE250.

“Seperti biasa, saya hanya penasaran untuk menjadi bagian dari gelaran ini. Ternyata di akhir acara, nomor saya yang dipanggil untuk mendapatkan salah satu motor Husqvarna. Gak nyangka deh. Ini sangat surprise buat saya,” ujar Imron.
 

(ddn/ddn)