Dari sekian banyak pekerjaan di luar sana, perempuan-perempuan hebat ini memilih untuk berkecimbung di dunia otomotif, yang mayoritas diisi laki-laki.
Salah satunya adalah Intan Vidiasari, Head of MMC and MFTBC PR Departement PT KTB, Intan Vidyasari yang kerap disapa 'Mamabishi'.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Waktu itu produknya Kuda dan Galant yang baru diluncurkan. Saya belajar spek teknis mobil dan alhamdulillah langsung mengerti saat itu sehingga menjelaskan ke konsumen pun gampang," cerita Intan.
Tampil hebat, membuat dirinya langsung dipercaya CEO Mitsubishi Motors Corp, Osamu Masuko untuk membentuk salah satu departement penting yang bisa menjadi 'corong' informasi berharga bagi konsumen.
"Akhirnya direkrut oleh Osamu Masuko (CEO Mitsubishi Motors Corp saat ini), yang dulu bekerja di Indonesia sebagai sekretaris beliau dan lalu dipercaya beliau untuk membentuk Pubic Relations Department di KTB yang belum ada pada saat itu," ujarnya.
"Saya benar-benar belajar dari nol dan membina hubungan dengan media pun dari nol hingga bertahun-tahun lamanya. Alhamdulillah lagi sudah bisa punya banyak teman baik di media massa juga bisa bantu KTB menjaga citra nya di Indonesia, baik dari sisi produk maupun corporate, baik produk kendaraan penumpang maupun Niaganya," tambahnya.
Lalu apa yang menjadi keluh kesah seorang 'Mamabishi', bekerja di dunia otomotif ya?
"Sampai saat ini saya tidak ada keluh kesah. Sudah 16 tahun berkiprah sebagai 'mamabishi' dan belum ada kendala yang berarti. Di kantor ini (mitsubishi Indonesia) sudah menerapkan kesetaraan gender dan semakin banyak wanita yang menempati posisi middle hingga upper management. Semoga saya bisa menyusul, amin," katanya.
Tidak mau ketinggalan, 'Mamabishi' pun memprediksi bagaimana dunia otomotif Indonesia dalam beberapa tahun kedepannya.
"Dunia otomotif Indonesia 5 tahun belakangan semakin pesat. Satu segmen pasar bisa diisi lebih dari 3 pemain besar dengan bermacam kelebihan produk yang ditawarkannya. Berbagai macam perkembangan teknologi, peningkatan kenyamanan, dan keamanan kendaraan sampai peningkatan fungsi kendaraan secara berkesinambungan ditawarkan masing-masing merek," kata Intan.
"Konsumen menjadi semakin jeli dalam memilih kendaraan yang sesuai dengan kebutuhannya dan tentunya persaingannya pun semakin ramai. Dan sekarang, wanita menjadi penentu keputusan pembelian kendaraan dalam keluarga. Terlebih dengan kondisi makin banyak wanita yang gemar menyetir sendiri kendaraannya, untuk beraktivitas secara profesional maupun untuk kebutuhan rumah tangga," tambahnya.
Harapan Intan pun dunia otomotif Indonesia, bisa lebih kondusif. seiring dengan rencana besar pemerintah untuk peningkatan ekonomi melalui berbagai sektor.
"Kondisi pasar otomotif agar bisa lebih kondusif, seiring dengan rencana besar pemerintah untuk peningkatan ekonomi melalui berbagai sektor, dimana para pemain otomotif bisa berperan didalamnya dan ikut membantu menggerakkan roda perekonomian," ujar 'Mamabishi'
"Dan supaya Mitsubishi bisa terus meningkatkan market share, serta posisinya tidak hanya menjadi kendaraan niaga terbaik yang sudah terbukti menjadi No 1. Tapi juga di kendaraan penumpang, dengan akan makin banyaknya produk baru yang akan kami perkenalkan kepada konsumen kami di Indonesia, termasuk small MPV kami yang akan fenomenal di 2017 mendatang yang memang khusus, dari Indonesia dan untuk Indonesia," tutup Intan si 'Mamabishi'.
(lth/ddn)
Komentar Terbanyak
Momen Anies Baswedan Mau Isi BBM di SPBU Shell, tapi Stok Kosong
Ramai Ditolak SPBU Swasta, Apa Dampak Kandungan Etanol pada BBM untuk Mobil-Motor?
Indonesia Ribut BBM Etanol 3,5%, Toyota: Di Luar Negeri Sampai 85-100%