Duh, Penjualan Mobil di Indonesia Bakal Makin Ambyar Mei Ini

Duh, Penjualan Mobil di Indonesia Bakal Makin Ambyar Mei Ini

Ridwan Arifin - detikOto
Jumat, 15 Mei 2020 14:23 WIB
Grand New Daihatsu Xenia Model 2019
Penjualan mobil bakal makin anjlok pada Mei 2020 (Ruly Kurniawan/detikOto)
Jakarta -

Daihatsu mencatat penjualan di April 2020 ini menukik hampir separuhnya dari bulan lalu. Pun kondisi pasar diprediksi lebih buruk dari capaian bulan ini.

Direktur Marketing Amelia Tjandra mengatakan tren penjualan makin menukik apalagi wholesales (distribusi pabrik ke dealer). Hal ini lantaran produksi dihentikan sementara dan permintaan pasar sedang rendah.

"Kalau wholesales rasanya bisa jadi kecil banget, karena hampir semua brand itu tidak produksi di bulan Mei ini. Kalaupun produksi itu untuk ekspor."

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jadi domestik (distribusi unit dari pabrik ke diler dalam negeri-Red)boleh dibilang nol. Kami melihat brand yang lain pun sama, jadi secara wholesales pasti di bawah 1.000, kecil, yang ada paling mobil CBU, impor mungkin masih ada." ujar Amel saat wawancara virtual, Kamis (15/5/2020).

Amel menambahkan untuk penjualan ritel (dealer ke konsumen) saat ini hanya tinggal menghabiskan stok unit. Permintaan pun semakin kecil Lantaran dipengaruhi beberapa faktor.

ADVERTISEMENT

"Ada libur lebaran nanti, waktu kerja lebih kecil dari April, otomatis penjualan Mei ini akan lebih kecil dari April. Kalau Daihatsu sekitar bulan lalu dibandingkan bulan ini kami perkirakan paling banyak 40 persen. Jadi market 40 persen dari bulan lalu, bulan lalu kan 23.000 kita paling di bawah 15 ribu. Kalau pak Hendra bilang tadi April terjelek, menurut saya Mei ini akan lebih jelek lagi."

"Kondisinya bukan hanya karena corona tetapi juga karena daya beli, dan approval leasing sekarang sangat ketat. Semua sangat hati-hati, makanya Daihatsu cash-nya (pembelian tunai) naik. Karena untuk dapat approval kredit itu bukan sesuatu yang mudah." jelasnya.

Meski pasar tengah lesu, namun pangsa pasar Daihatsu di bulan April mengalami kenaikan menjadi 21,3 persen yang berada di bawah sang kakak Toyota sebesar 35 persen dari volume retail sales nasional sebesar 243.634 unit.

Secara total, penjualan Daihatsu dari Januari - April 2020 mencapai sekitar 44.300 unit atau turun 26,9 persen dibandingkan periode yang sama di tahun sebelumnya yang mencapai 60.000-an unit.




(riar/din)

Hide Ads