Membedakan Mobil Bekas yang Terkena Banjir dan Tidak

Mobil yang terendam banjir di Kemang Foto: Grandyos Zafna

Jakarta - Usai banjir diperkirakan akan timbul sebuah fenomena di mana mobil-mobil yang terendam banjir dijual. Tentunya kondisi mobil ini tidak lagi prima seperti sedia kala saat belum terkena banjir.

Bagi konsumen mobil bekas tentu hal seperti ini ingin dihindari bagi yang tidak mau menanggung masalah mobil pasca kebanjiran. Penjual mobil bekas dari lapak Jualmobil.com pun mengatakan cara mengenalinya cukup mudah.

"Mudah kok, bisa dilihat dari bagian mesin bagian bawah biasanya tidak bisa bersih 100 persen," ujar owner Jualmobil.com, Denny kepada detikcom melalui pesan singkat, Jumat (3/1/2020).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Cara lain untuk membedakannya adalah dapat dilihat dari kondisi interior. Jika memang belum diganti biasanya karpetnya memiliki rupa yang sangat berbeda dari biasanya.

"Karpet biasanya hanya dibersihkan dan dikeringkan, bisa kelihatan berbeda," tambah Denny.

Paling kentara pun dari luar mobil bekas banjir sangat mudah dikenali. Biasanya akan ada semacam gradasi antara cat mobil dengan warna coklat air banjir. Kondisi seperti ini tidak mudah untuk dihilangkan dengan cara dicuci saja. Lebih lanjut kondisi ini bahkan dapat menambah kocek perawatan ke depan karena harus ditangani oleh tempat khusus seperti salon mobil.

"Cat mobil bisa lebih cepat rusak dan belang antara bagian yang terendam banjir atau tidak," kata Marketing Manager Autoglaze Indonesia, Stephen Setyadi kepada detikcom, Rabu (1/1/2020).