-
Dunia otomotif memang selalu menarik dibicarakan, karena memang kita tidak hanya bicara soal produk baik mobil dan motor. Terlebih, dunia otomotif cukup disenangi oleh berbagai pihak termasuk orang nomor satu Indonesia, Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo.
Dalam pemberitaan detikOto kemarin, Kamis (26/12/2019), tercatat ada beberapa hal menarik di dunia otomotif yang mampu menyedot perhatian detikers.
Salah satunya mengenai keunggulan motor putra Jokowi Kaesang yang mengkawal bapaknya sendiri yang notabene Presiden RI. Serta banyaknya mobil ceper yang harus rela baret-baret saat melintas di jalan layang Jakarta-Cikampek.
Penasaran, tulisan apa saja yang menarik dibicarakan. Simak ulasannya berikut ini.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) memiliki hobi naik motor. Hobi tersebut menurun ke putra-putranya.
Kemarin, Jokowi berkesempatan riding bareng putra bungsunya, Kaesang Pangarep. Jokowi menggunakan motor kustom Kawasaki W175 bergaya chopper/bobber hasil garapan bengkel Katros Garage. Sedangkan Kaesang mengawal Jokowi di belakangnya menggunakan Royal Enfield Himalayan.
Apa spesialnya motor jangkung yang dipakai Kaesang saat motoran bareng Jokowi kemarin?
Royal Enfield Himalayan merupakan motor petualang yang dirancang untuk berkelana di jalanan on-road maupun offroad. Motor ini disebut memiliki DNA khusus motor petualang yang juga mudah dikendarai sehingga cocok juga untuk dipakai sebagai kendaraan sehari-hari.
Selain itu, Royal Enfield Himalayan juga diklaim cocok bagi pengendara yang sudah berpengalaman maupun para pemula, untuk berkegiatan berkendara dengan hanya memiliki satu motor.
Untuk urusan jantung pacu, Royal Enfield Himalayan menggendong mesin 411 cc satu silinder 4 tak SOHC. Tenaganya mencapai 24,5 bhp pada 6.500 rpm dengan torsi maksimal 32 Nm pada 4.250 rpm.
Motor ini disokong oleh bingkai setengah duplex split cradle. Di depan, terdapat suspensi teleskopis, Jeruji 41 mm, pergerakan poros roda 200 mm, dan di belakang terdapat suspensi tunggal dengan Linkage.
Kemarin, Jokowi mengunggah foto kebersamaannya dengan Kaesang menunggangi sepeda motor. Jokowi menggunakan motor modifikasi Kawasaki W175 berkelir hijau itu dengan perlengkapan berkendaranya seperti jaket, hingga helm open face. Di belakang Jokowi, terdapat Paspampres yang menggunakan motor Yamaha FZ1 berkelir hitam dan ada Kaesang dengan Royal Enfield Himalayan berkelir putih. Kaesang juga tetap menggunakan perlengkapan berkendara seperti helm dan jaket.
"Bermotor dikawal @kaesangp ...," tulis Jokowi di media sosial resminya.
Namun, Kaesang menyanggah bahwa ia tidak mengawal Jokowi. "Mohon ijin pak, biasanya yang ngawal itu di depan," sanggah Kaesang.
detikers yang tengah melaju di tol layang Jakarta Cikampek (Japek), jangan melebihi batas kecepatan 60-80 km per jam. Mobil terutama mobil yang bodinya rendah alias ceper bisa loncat-loncat! Hal itu dialami oleh seorang detikers, pemilik mobil Ford Fiesta.
"Mobilku ceper, gasruk terus, jangan melebihi 60 km per jam, kalau nggak loncat mobilnya, aku kena juga loncat-loncat jadi 45 derajat. Aku selip lho 80 km per jam, nggak tahu kalau yang expert ya," ujar Ajeng menceritakan pengalamannya menjajal tol layang Japek. Ajeng adalah dosen yang tiap hari bolak-balik Jakarta-Bandung dan melewati tol Jakarta Cikampek.
Ford Fiesta milik Ajeng memang berbeda dari yang standar, mobil sudah dimodifikasi dengan pelek yang lebih besar, 18 inci.
Pengendara lain, Reza yang pulang menuju Jakarta mengatakan, tol Japek memang kalau kian dikebut, mobil jadi makin tidak nyaman. "Ngelihat ayunan mobil di depan, ada Avanza dan Rush, bener-bener naik turun, kayak dikocok-kocok. Pengalaman lewat elevated arah Jakarta, kok rasanya bukan tol Jasamarga ya?," ujarnya.
Dia juga mengeluhkan soal minimnya rambu saat akan turun dari tol Japek menuju JORR atau Priok. "Pas turun orang banyak masuk JORR. Masih banyak orang yang bingung dan terjebak. Karena yang ke arah Lebak Bulus ambil jalur kanan, yang ke Priok ambil jalur kiri, jadi terbaik gitu," ujarnya.
Supercar asal Italia, Lamborghini, saat ini tengah jadi perbincangan hangat di media. Sayangnya, bukan membahas soal bocoran model baru atau hal lain yang menarik. Melainkan soal perilaku negatif pemilik Lamborghini bernopol B-27-AYR yang melakukan aksi koboi di Kemang, Jakarta Selatan, Sabtu (21/12/2019).
Kita tidak akan membahas perilaku tidak bermoral yang dilakukan pemilik Lamborghini Gallardo 2013 LP550-2, berwarna orange tersebut. Tapi yang bakal dibahas adalah tentang banderol mobil super berlogo banteng ini. Ya, selalu menarik membicarakan harga supercar yang tidak murah, salah satunya adalah Lamborghini.
Mengutip dari situs Supercars dan Auto Trader, harga Lamborghini termurah adalah model Gallardo LP550-2. Mobil bermesin 5.2L V10 ini dibanderol US$ 181.900 atau setara Rp 2,5 miliar. Itu artinya, Lamborghini milik sang 'Koboi Jalanan' menjadi model Lamborghini dengan harga paling terjangkau.
Untuk catatan, model Gallardo ini sudah tidak diproduksi lagi. Lamborghini seri Gallardo diproduksi pada rentang tahun 2003-2013.
Sementara gelar Lamborghini termahal disandang oleh model Aventador SVJ Roadster, yang dibanderol US$ 573.966 atau setara Rp 8 miliar. Model ini memakai mesin 6.5L Naturally Aspirated V12, yang bisa mengeluarkan tenaga puncak mencapai 760 dk di 8,500 rpm.
Sebagai informasi, harga tersebut adalah harga yang berlaku di Amerika Serikat. Harga di Indonesia tentu jauh lebih mahal karena terkena ongkos pengiriman dan pajak barang mewah.
Daftar harga Lamborghini
Lamborghini Gallardo LP550-2 US$ 181.900 (Rp 2,5 miliar)
Lamborghini Huracan RWD US$ 199.800 (Rp 2,7 miliar)
Lamborghini Gallardo LP560-4 US$ 202.000 (Rp 2,8 miliar)
Lamborghini Huracan RWD Spyder US$ 203.995 (Rp 2,9 miliar)
Lamborghini Urus US$ 203.995 (Rp 2,9 miliar)
Lamborghini Huracan Evo Spyder US$ 247.400 (Rp 3,4 miliar)
Lamborghini Gallardo LP570-4 Super Trofeo Stradale US$ 256.300 (Rp 3,5 miliar)
Lamborghini Huracan Evo US$ 261.274 (Rp 3,6 miliar)
Lamborghini Huracan Performante US$ 281.048 (Rp 3,9 miliar)
Lamborghini Huracan Performante Spyder US$ 308.859 (Rp 4,3 miliar)
Lamborghini Aventador S US$ 417.650 (Rp 5,8 miliar)
Lamborghini Aventador S Roadster US$ 467.442 (Rp 6,5 miliar)
Lamborghini Aventador SVJ US$ 515.000 (Rp 7,2 miliar)
Lamborghini Aventador SVJ Roadster US$ 573.966 (Rp 8 miliar)
Komentar Terbanyak
Selamat Tinggal Calo, Bikin SIM Wajib Ikut Ujian Lengkap
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah
Kenapa Sih STNK Tak Berlaku Selamanya dan Harus Diperpanjang?