Di Jepang, Kakek-Nenek Dilatih Lagi Cara Aman Berkendara

Laporan dari Jepang

Di Jepang, Kakek-Nenek Dilatih Lagi Cara Aman Berkendara

Rangga Rahadiansyah - detikOto
Selasa, 29 Okt 2019 07:22 WIB
Lansia Jepang diberi pemahaman aman berkendara. Foto: Rangga Rahadiansyah
Matsusaka - Daihatsu di Jepang punya cara unik untuk mendukung keselamatan berkendara di jalan raya. Pabrikan otomotif yang kini berada di bawah payung Toyota ini melatih para lansia untuk aman berkendara.

Pelatihan aman berkendara untuk lansia ini dilaksanakan di dealer Daihatsu Mie di kota Matsusaka, Prefektur Mie, Jepang. Hayashi, President of Mie Daihatsu Sales mengatakan pihaknya mulai melatih kakek-nenek untuk aman berkendara sejak 2016.



SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami mengadakan aktivitas ini dengan dua latar belakang. Pertama adalah karena penurunan angka kelahiran dan peningkatan rasio penduduk usia lanjut. Peningkatan usia lanjut lebih cepat dan diasumsikan akan berdampak pada industri otomotif juga," kata Hayashi di dealer Daihatsu Mie di kota Matsusaka, Prefektur Mie, Kamis (24/10/2019) lalu.

Di Jepang, Kakek-Nenek Dilatih Lagi Cara Aman BerkendaraFoto: Rangga Rahadiansyah


Di Jepang, banyak pengemudi usia lanjut yang masih menyetir. Kata Hayashi, banyaknya kecelakaan karena pengemudi usia lanjut menjadi latar belakang mengapa pihaknya mengadakan pelatihan aman berkendara ini.

"Banyak berita di Jepang kecelakaan karena kemampuan dan menurunanya respons pengemudi berusia lanjut," kata dia.



Apalagi, kata Hayashi, di kota kecil di Prefektur Mie, wilayah selatan Jepang, tak banyak angkutan umum sehingga untuk berpergian masyarakatnya masih mengendarai mobil. Para lansia pun masih menyetir mobil.

Di Jepang, Kakek-Nenek Dilatih Lagi Cara Aman BerkendaraFoto: Rangga Rahadiansyah


"Kami sangat yakin pasti melalui aktivitas ini kecelakaan akan berkurang. Karena melalui aktivitas ini ada pendapat dari partisipan bahwa banyak yang mereka baru tahu tentang keselamatan berkendara. Kalau tidak ada aktivitas ini, ada kemungkinan mereka ini ada kecelakaan. Ini akan mendukung untuk mengurangi angka kecelakaan," ujarnya.



Yoshino GM CSR Department Domestic Sales Group of Daihatsu Motor Co. menambahkan, pihaknya optimis aktivitas ini memberikan dampak positif. "Kami percaya dengan menyediakan program ini akan mempertahankan kemampuan berkendara yang aman dan kemandirian untuk para lansia," ujarnya.

Saat kami berkunjung ke dealer Daihatsu Mie, Kamis (24/10/2019) lalu, di sana sedang digelar aktivitas 'Healthy and safety-based driving course' atau pelatihan berkendara aman dan sehat untuk lansia. Ada 15 kakek-nenek yang diberikan pelatihan berkendara aman. Mereka berusia di atas 60 tahun. Paling muda berusia 60 tahun dan yang tertua 77 tahun.



Sesi pelatihan dibagi menjadi dua bagian. Yang pertama, di area indoor para lansia diberikan pemahaman dan tips agar berkendara tetap sehat tanpa cepat lelah, misalnya melakukan stretching. Mereka juga diberi kesempatan untuk melakukan praktik agar berkendara tetap fit. Selanjutnya, di area outdoor para lansia diberikan pemahaman soal safety driving seperti pemahaman blindspot.

Di Jepang, Kakek-Nenek Dilatih Lagi Cara Aman BerkendaraLansia dilatih sehat berkendara. Foto: Rangga Rahadiansyah


"Waktu mulai aktivitas ini, pertama hanya untuk lansia konsumen Daihatsu. Tapi beberapa tahun ini, tidak hanya konsumen Daihatsu, tapi lebih umum. Kami tujuannya bukan jualan, tapi mencari solusi buat masalah sosial ini," sebut Hayashi.


Simak Video "Rayakan Kebersamaan, Daihatsu Kumpul Sahabat Hadir di Kabupaten Tangerang"
[Gambas:Video 20detik]

Hide Ads