Sayangnya, di Indonesia Daihatsu tidak menjual mobil mungil yang berbentuk lucu itu. Soalnya, tak banyak orang Indonesia yang mau mobil jenis itu.
"Kenapa Daihatsu di Indonesia nggak jual kei car ya karena nggak ada yang mau. Orang Indonesia itu maunya yang 7-seater," kata Direktur Pemasaran PT Astra Daihatsu Motor, Amelia Tjandra, di Sunshine City Prince Hotel, Tokyo, Jepang, Rabu (23/10/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Meski begitu, Daihatsu sempat membawa kei car ke Indonesia seperti Daihatsu Tanto di ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS). Bukan untuk dijual massal di Indonesia, mobil itu hanya dipajang Daihatsu.
Tanto menjadi salah satu mobil Daihatsu pertama yang memakai desain platform berbasis DNGA (Daihatsu New Global Architecture). Versi baru mobil ini (New Tanto) telah diluncurkan awal Juli lalu di Jepang.
"New Tanto nggak dipasarin ke Indonesia. Kami hadirkan mobil ini cuma buat edukasi aja," kata Direktur Pemasaran ADM, Amelia Tjandra, di arena GIIAS 2019, ICE, BSD, Tangerang, Juli lalu.
Beberapa waktu lalu, Daihatsu juga tertangkap kamera sedang menguji kei car Daihatsu Thor di jalanan di Indonesia. Tapi pengetesan itu ternyata bukan dalam rangka riset model baru untuk pasar Indonesia.
Kata Amel, pengetesan itu dalam rangka untuk menguji coba mesin 1.000 cc dengan turbo. "Kita coba melihat mesin dengan 1 liter turbo di Indonesia akan berbeda tidak dengan mesin yang tidak turbo. Itu saja. Jadi tidak ada maksud Daihatsu yang dikatakan teman-teman (akan menjual-Red) Thor," lanjut Amel.
(rgr/dry)
Komentar Terbanyak
Selamat Tinggal Calo, Bikin SIM Wajib Ikut Ujian Lengkap
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah
Gaya Merakyat Anies Baswedan di Formula E Jakarta, Duduk di Tribun Murah