Proses lelang mobil Subaru dilakukan oleh Panitia Lelang KPU Bea dan Cukai Tipe A dengan perantara Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Bekasi. Hal tersebut tertuang dalam Pengumuman Lelang Nomor Peng-10/KPU.01/BD.02/2019 Tentang Lelang Eksekusi Pajak.
Pantauan detikcom pagi ini di kantor KPKNL Bekasi, proses lelang online sudah berlangsung dan dipantau oleh pihak Bea dan Cukai Tipe A dan pihak KPKNL Bekasi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kendati proses lelang dilakukan secara online, peserta yang ikut berpartisipasi dalam aktivitas ini cukup banyak. Terlihat dari banyaknya proses bidding yang diajukan oleh peserta.
Setiap peserta tidak dibatasi melakukan penawaran. Asalkan membayarkan uang jaminan di setiap lot. Tiap-tiap lot berisi satu model. Dan tiap-tiap lot punya besaran uang jaminan berbeda-beda.
Sedikit informasi, dalam proses lelang ini melibatkan sebanyak 169 mobil merek Subaru tahun 2012 hingga 2014. Mobil tersebut merupakan barang sitaan yang bea masuknya belum terbayarkan.
Setidaknya ada beragam model Subaru yang ditawarkan, di antaranya; Subaru XV 2.0i AWD CVT, Subaru Impreza 4D 2.0i, Subaru Legacy 2.0 I AWD, Subaru Forester 2.0 XT, Subaru Forester 2.5 XT, Subaru Outback 2.5i, Subaru Exiga 2.0I AWD, Subaru Impreza 1.5R, Subaru XV 2.0i AWD, dan Subaru WRX STI 4D 2.5.
Panitia lelang juga membuka kesempatan kepada peserta untuk melihat langsung mobilnya sebelum proses lelang dimulai. Open house dibuka pada Sabtu-Selasa, 28 September 2019 hingga 1 Oktober 2019 di tempat penimbunan pabean Bea dan Cukai Cikarang, Bekasi, Jawa Barat.
Tawarannya pun beragam mulai dari Subaru Legacy dengan harga minimal Rp 78 juta, Subaru XV 2.0i tahun 2014 dengan nilai limit Rp 124 juta dan uang jaminan Rp 38 juta sampai Subaru Impreza 4D lansiran 2012 dengan nilai limit Rp 289 juta dan uang jaminan Rp 87 juta.
Dari daftar objek lelang dalam surat pengumuman itu, tak semua mobil memiliki STNK dan BPKB. Setidaknya 141 mobil dari 169 unit Subaru yang dilelang belum dilengkapi STNK dan BPKB.
(lua/rgr)
Komentar Terbanyak
Jangan Pernah Pasang Stiker Happy Family di Mobil, Pokoknya Jangan!
Selamat Tinggal Calo, Bikin SIM Wajib Ikut Ujian Lengkap
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah