Menurut PR Manager PT Toyota-Astra Motor Rouli H Sijabat, mobil sudah jauh lebih irit dari mobil BBM konvensional, bisa mencapai 20 km per liter. Line up hybrid sendiri terbagi menjadi mesin 1.800 cc pada C-HR dan Altis kemudian 2.500 cc untuk Camry dan Alphard.
"Kalau untuk yang 1.800 cc 1 banding 20 (1 liter untuk 20 km), sedangkan untuk mesin yang 2.500 cc 1 banding 19 (1 liter untuk 19 km)," ujarnya di Bogor, Jawa Barat, Selasa (1/10/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Penting Diketahui untuk Rawat Mobil Hybrid |
Sebagai perbandingan, untuk yang mesin konvensional, C-HR misalnya hanya membukukan angka konsumsi BBM 1liter untuk 12,3 km, jadi bedanya cukup jauh antara konvensional dan hybrid konsumsi BBM-nya.
Sementara itu dari sisi operasional, Toyota mengklaim biaya perawatan mobil pun tidak jauh berbeda antara mobil konvensional dan mobil BBM. Untuk C-HR misalnya, perawatannya dalam 50.000 km pertama hanya selisih Rp 140.000.
detikcom sendiri pernah mencoba menggunakan mobil hybrid dan memang konsumsi BBM-nya sangat irit, bisa melebihi 20 km per liter yang tadi disebutkan Rouli sebelumnya. Mobil hybrid seperti namanya menggabungkan antara mesin bensin dan motor listrik. Selain membuat lebih irit, mobil hybrid juga memiliki akselerasi yang lebih spontan karena mesin dibantu oleh tenaga dari motor listrik.
(ddn/lth)
Komentar Terbanyak
Selamat Tinggal Calo, Bikin SIM Wajib Ikut Ujian Lengkap
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah
Gaya Merakyat Anies Baswedan di Formula E Jakarta, Duduk di Tribun Murah