Pikap Double Cabin Lebih Laku Ketimbang LCGC di Balikpapan

Pikap Double Cabin Lebih Laku Ketimbang LCGC di Balikpapan

Ridwan Arifin - detikOto
Senin, 26 Agu 2019 10:41 WIB
Toyota Hilux. Foto: Ari Saputra
Balikpapan - Setiap daerah di Indonesia memiliki karakteristik geografis yang berbeda-beda. Balikpapan, misalnya, terletak di wilayah Kalimantan Timur (Kaltim) diapit beragam sektor pertambangan dan perkebunan.

Berangkat dari hal tersebut, nyatanya cukup membuat laris pasar mobil pikap double cabin yang digunakan perusahaan. Hal ini dikatakan Sales Supervisor Auto2000 Balikpapan, Herry Seftyanto saat festival Avanza-Veloz Sebangsa.

"Kalau diurutkan Avanza nomor satu, di Balikpapan ini bukan LCGC yang nomor dua tapi pikap double cabin, Hi-Lux tipenya ada di situ. Double cabin menduduki nomor dua terbesar di Balikpapan, setelah itu LCGC yang seven seater," ujar Herry di Balikpapan, Kaltim, Minggu (25/8/2019).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT



Herry mengatakan penjualan double cabin 4x4 memang lebih menyasar ke perusahaan tambang atau perkebunan sebagai kendaraan operasional.

"Alasan geografis kemudian perusahaan ada pertambangan dan perkebunan, kalau untuk komersial fleet-nya gede hampir 60 persen, bicara by segmen 4x4 nomor dua, untuk Hilux banyak yang diambilnya tipe manual, tipe V kebanyakan dipakai untuk level managerial ke atas," ujar Herry.



Untuk versi yang terlaris menang yang paling mendominasi penjualan adalah segmen mobil Low MPV, Avanza pun masih menjadi raja mobil keluarga di Balikpapan.

"Untuk angkanya kurang lebih Avanza secara total market komposisinya di LMPV kurang lebih 20 persen dari total model. Kemudian pikap double cabin 4x4 kurang lebih itu angkanya 16 persen. Di bawahnya itu LCGC MPV mini entry kurang lebih sekitar 13 persen, baru di bawahnya lagi yang LCGC yang lima seater kurang lebih 10 sampai 11 persen, kemudian Rush sekitar 9 persen," jelasnya.


(riar/rgr)

Hide Ads