Melansir situs Box Repsol, Minggu (19/5/2019), lecet sedikit karena motor terjatuh artinya pabrikan harus mereparasi cover, pijakan kaki, rem belakang, dan komponen lain yang mungkin terkena dampak kerusakan.
Itu kalau lecetnya sedikit. Jika sang pebalap mengalami kecelakaan parah artinya biaya perbaikan bisa menyentuh angka sekitar 100.000 Euro atau setara Rp 1,6 miliar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Motor-motor MotoGP memang memiliki banderol harga yang fantastis. Tak heran kalau biaya reparasinya bisa sebegitu mahal.
Buat yang belum tahu biasanya satu motor MotoGP ditaksir memiliki harga sekitar 3 juta euro atau kalau dirupiahkan Rp 48,6 miliar. Yang membuatnya mahal antara lain Mesin motor MotoGP yang bisa ngacir itu dibanderol di kisaran 200.000-250.000 Euro atau setara Rp 3,2-4 miliar.
Ditambah lagi elektronik dalam motor MotoGP seperti sensor, kabel, panel harganya bisa lebih dari 100.000 Euro. Tak ada suku cadang yang murah.
Rem juga tak kalah mahal. Harga rem depan ditaksir 70.000 Euro yang terdiri dari tiga pasang kaliper, tiga silinder, 10 cakram karbon, dan 28 pad. Jika sebuah tim kekurangan salah satu komponen maka mereka harus membelinya secara terpisah. Motor MotoGP memang tak diproduksi massal karena khusus disiapkan untuk ajang balap itu. (dry/ddn)
Komentar Terbanyak
Selamat Tinggal Calo, Bikin SIM Wajib Ikut Ujian Lengkap
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah
Gaya Merakyat Anies Baswedan di Formula E Jakarta, Duduk di Tribun Murah